Pilpres 2024

Tidak Seperti Ganjar dan Prabowo, Anies Ungkap Alasannya Jarang Berinteraksi dengan Presiden Jokowi

"Jadi itu suatu yang normal, dan ketika saya selesai bertugas saya pamit ke Pak Presiden bulan November kemarin. Itulah pertemuan saya yang terakhir."

Kolase TribunGayo/TribunTimur/Tribunnews
Tidak Seperti Ganjar dan Prabowo, Anies Baswedan Ungkap Alasannya Jarang Berinteraksi dengan Presiden Jokowi. 

Untuk itu, Anies menilai, jarangnya interaksi antara dirinya dengan Presiden Jokowi adalah hal yang normal.

Setelahnya, ia sudah menjadi warga biasa, sehingga menurutnya justru akan merepotkan jika ia terus menerus menemui Presiden Jokowi.

"Jadi itu suatu yang normal, dan ketika saya selesai bertugas saya pamit ke Pak Presiden bulan November kemarin. Itulah pertemuan saya yang terakhir."

"Karena memang sesudah itu saya sebagai warga negara biasa. Ngrepoti nanti malah, anda kan juga seperti itu, masa ketemu Presiden tiap waktu," ungkap Anies.

Baca juga: Hasil Survei LSI Denny JA: Prabowo Unggul dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

Terkait Proyek Sodetan Ciliwung Setop 6 Tahun

Diketahui sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyinggung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang sempat tak menyelesaikan pembebasan lahan Sodetan Ciliwung.

Menurut Jokowi, pembebasan lahan yang tak diselesaikan menjadi penyebab proyek Sodetan Ciliwung sempat mangkrak selama beberapa tahun sebelum rampung dan diresmikan pada Senin (31/7/2023).

"(Penyebabnya) pembebasan (lahan) karena memang tergantung pada lahan. Kegiatan pengeboran berhenti karena pembebasan tanahnya tidak diselesaikan oleh Pemprov DKI," ujar Jokowi usai meresmikan Sodetan Ciliwung, Senin.

Baca juga: Anies Baswedan dan Puan Maharani Bertemu di Tanah Suci, Hanya Bercakap Santai serta Saling Mendoakan

Adapun Sodetan Kali Ciliwung membentang dari inlet (jalur masuk air) di Bidara Cina dan outlet (jalur keluar air) di Kebon Nanas.

Sodetan Ciliwung berfungsi mengalirkan sebagian air dari Ciliwung ke KBT saat debit air tinggi.

Dengan begitu, tidak semua air dari Ciliwung mengalir ke daerah hilir yang berujung meluap ke permukiman warga.

Saat ini, Sodetan Ciliwung sudah selesai dan diresmikan. Jokowi mengatakan, pengerjaan proyek itu berhasil diselesaikan berkat kerja sama Pemprov DKI dan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Jokowi meyakini, keberadaan sodetan itu mampu mengatasi banjir di enam kelurahan di Jakarta.

"Urusan Sodetan Ciliwung ini sudah bertahun tahun. Hampir 11 tahun (pembangunan). Hari ini alhamdulillah selesai ini bisa menyelesaikan paling tidak 6 kelurahan tidak banjir lagi," ujar Jokowi.

Satu minggu sebelum peresmian, Jokowi meninjau Sodetan Ciliwung.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved