Seperti Argentina Tanpa Messi, Fans Belum Bisa Move On Rivan Nurmulki Dicoret dari Timnas Voli Putra

Bak Argentina Tanpa Messi, Fans Belum Move On Rivan Nurmulki Dicoret dari Timnas Voli Putra

TRIBUNGAYO.COM - Para netizen masih mengkritik tindakan Pengurus Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) yang tidak memanggil Rivan Nurmulki untuk bergabung dengan Timnas Voli Putra Indonesia dalam persiapan Asian Games yang akan berlangsung di Hangzhou, China, pada 19-26 September 2023. 

Ini bukanlah kali pertama Rivan Nurmulki tidak dipanggil untuk memperkuat timnas.

Rivan telah absen dalam dua turnamen besar, yakni SEA V League 2023 dan Kejuaraan Voli Asia 2023 di Urmia, Iran. 

Padahal, Rivan Nurmulki masih dianggap sebagai salah satu pemain voli terbaik di Indonesia dan sering menjadi tulang punggung utama Timnas Indonesia, berperan sebagai Opposite. 

Ia juga menjadi pemain pencetak poin utama dalam tim.

Tidak sedikit netizen yang merasa bahwa keputusan PBVSI untuk tidak memanggil Rivan ini mungkin berhubungan dengan kritik-kritik sebelumnya. 

Beberapa bahkan menyamakan Timnas Voli Indonesia tanpa Rivan seperti timnas sepak bola Argentina tanpa Lionel Messi, menggarisbawahi betapa pentingnya peran Rivan dalam tim.

Sementara Asisten Pelatih Timnas, Erwin Rusni, menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan diambil dengan sembarangan. 

Proses diskusi dan pertimbangan yang matang telah dilakukan oleh staf pelatih, manajer tim, dan PBVSI secara keseluruhan. 

Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan yang cermat.

Rivan Nurmulki akan digantikan oleh Sandi Akbar dalam peran sebagai opposite hitter dalam Asian Games 2022. 

Sebelumnya, dalam AVC Championship 2023, dua pemain pengganti, Aqil Angga Anggara dan Boy Arnez Arabi, telah berhasil mengisi posisi yang biasanya ditempati oleh Rivan Nurmulki.

Baca juga: Federasi Voli Filipina Milih Rujuk Sama Pemain, PBVSI Tetap Coret Rivan Nurmulki

PBVSI dan pelatih juga menekankan bahwa keputusan ini diambil untuk memberikan peluang kepada pemain muda di liga internasional dalam rangka melakukan regenerasi pemain.

Tujuannya adalah untuk mengembangkan bakat-bakat muda demi kemajuan Timnas Voli Putra Indonesia dan olahraga di tanah air.

Meskipun kontroversial, Erwin Rusni juga mengajak seluruh penggemar olahraga untuk terus mendukung Timnas Voli Putra Indonesia dalam kompetisi internasional.