CPNS dan PPPK 2023

BKN: Formasi CPNS 2023 Dibuka 78,57 Persen & 86,65 Persen Instansi Selesai Verifikasi dan Validasi

Proses verifikasi dan validasi (verval) formasi CASN yang meliputi PPPK dan CPNS 2023 bagi instansi pusat dan daerah telah mencapai 86,65 persen.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Mawaddatul Husna
Kolase TribunGayo.com
BKN: Formasi CPNS 2023 Dibuka Sebanyak 78,57 Persen dan 86,65 Persen Instansi Selesai Verifikasi dan Validasi. 

BKN: Formasi CPNS 2023 Dibuka Sebanyak 78,57 Persen dan 86,65 Persen Instansi Selesai Verifikasi dan Validasi

TRIBUNGAYO.COM - Kabar gembira pada Rabu (20/9/2023) malam, portal SSCASN telah membuka kesempatan bagi para peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS 2023) untuk membuat akun dan melakukan pendaftaran secara resmi.

Dalam hal ini, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen mengatakan, pendaftaran di portal SSCASN baru bisa dilakukan pada Rabu (20/9/2023) malam.

Baca juga: Kumpulan 200 Lebih Contoh Soal CPNS 2023 TWK, TKP dan TIU Beserta Jawaban

"Untuk pembuatan akun, bisa dilakukan mulai pukul 20.09.23 WIB dan pendaftaran mulai pukul 23.09.20 WIB," ujarnya dikutip dari laman resmi BKN.

Dilansir TribunGayo.com dari laman resmi BKN pada Kamis (21/9/2023) proses verifikasi dan validasi (verval) formasi CASN yang meliputi PPPK dan CPNS 2023 bagi instansi pusat dan daerah telah mencapai 86,65 persen.

Baca juga: 205 Contoh Soal CPNS 2023 Sesuai Panduan PDF Terbaru TWK, TIU, dan TKP

Dari angka perkembangan yang sudah selesai verval tersebut terhitung Tenaga Kesehatan tercatat sudah mencapai 87,89 persen, PPPK Guru 93,15 persen, PPPK Teknis 87,01 persen, dan verval formasi CPNS mencapai 78,57 persen sesuai keterangan BKN hingga kemarin.

Kemudian, Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN, Aris Windiyanto, menjelaskan bahwa BKN telah berupaya keras untuk memastikan semua instansi yang membuka formasi  PPPK dan CPNS 2023 dapat menyelesaikan proses verval secara bersamaan dengan pembukaan pendaftaran.

Baca juga: 180 Contoh Soal CPNS 2023 SKD TWK, TIU, dan TKP Part 1

Upaya mendorong instansi mempercepat finalisasi juga dilakukan dengan melibatkan seluruh Kantor Regional BKN se-Indonesia.

Sehingga pelamar PPPK dan CPNS 2023 dapat melihat ketersediaan formasi seluruh instansi saat pendaftaran dimulai.

"Upaya mendorong instansi mempercepat finalisasi verval formasi yang akan diumumkan masing-masing instansi, juga dilakukan dengan melibatkan seluruh Kantor Regional BKN se-Indonesia," ujar Aris dalam keterangan tertulis yang disampaikan melalui laman resmi BKN.

Baca juga: Berikut 180 Contoh Soal CPNS 2023 Serta Kunci Jawaban SKD TWK, TIU, dan TKP Part 2

Dengan demikian, para pelamar dalam rekrutmen CASN tahun ini dapat dengan mudah melihat ketersediaan formasi di berbagai instansi saat mereka mulai mendaftar.

Berdasarkan Surat Kementerian PANRB Nomor 648 Tahun 2023, terdapat beberapa poin penting yang perlu diperhatikan oleh calon pelamar.

Pertama, Jabatan Fungsional dislokasi minimal 2 persen untuk pelamar CPNS 2023 dari formasi jalur khusus disabilitas.

Baca juga: 167 Kumpulan Contoh Soal CPNS 2023 SKD: TWK, TIU, TKP dan Kunci Jawaban

Selanjutnya, pembagian Komposisi Khusus mencakup alokasi Tenaga Honorer (THK-II) dan non-ASN sebanyak 80 persen, dan kebutuhan umum (pelamar baru atau fresh graduate) minimal 20 persen.

Cara Buat Akun dan Login di portal SSCASN

Pendaftaran CPNS 2023 dilakukan di laman SSACSN atau situs masing-masing instansi.

Jika melalui SSCASN, caranya sebagai berikut:

1. Masuk ke situs https://daftar-sscasn.bkn.go.id/login

- Isilah kolom bertuliskan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai KTP, Nomor Kartu Keluarga, nama lengkap, tempat tanggal lahir, nomor handphone yang aktif, dan email pribadi yang aktif.

- Setelah mengisi itu semua, ketik kode Captcha yang muncul di laman tersebut.

- Lalu, klik "Lanjutkan".

- Lengkapi data yang diperlukan selanjutnya unggah foto scan KTP dan swafoto sesuai ketentuan, klik “lanjutkan”.

- Jika sudah benar klik "Proses Pendaftaran Akun" untuk memproses pendaftaran akun.

- Sebelum mengakhiri proses pendaftaran akun akan muncul konfirmasi dan klik "Iya".

- Nanti akan muncul tampilan bahwa pendaftaran selesai dan keluar pilihan cetak informasi pendaftaran (untuk mencetak) dan lanjutkan login pendaftaran (untuk ke tahap selanjutnya).

- Setelah selesai semuanya, maka pelamar ASN akan masuk ke halaman utama portal SSCASN untuk melakukan login dengan akun yang didaftarkan.

2. Login Akun

Login ke akun SSCASN yang telah terdaftar

Lengkapi data diri yang diminta dan unggah swafoto

Jika sudah, klik "Selanjutnya"

3. Pilih Jenis Seleksi dan Formasi CPNS

Pilih jenis seleksi "CPNS"

Pilih formasi lulusan atau tingkat pendidikan yang dibuka

4. Unggah Dokumen

Unggah sejumlah dokumen yang dibutuhkan sesuai ukuran dan format yang ditentukan.

5. Cetak Kartu

Jika sudah, cek atau periksa resume lalu akhiri pendaftaran

Cetak kartu informasi akun dan kartu pendaftaran akun

Cara Pengisian Formasi CPNS 2023

1. Pilih instansi. Jika instansi yang dilamar belum tampil dalam daftar tersebut, silahkan periksa kembali Pengumuman Instansi mengenai waktu pembukaan pendaftaran instansi yang akan dilamar

2. Pilih Jenis Formasi sesuai dengan formasi yang dibuka oleh instansi. Pilihan Jenis Formasi dapat dilihat di Pengumuman Instansi

3. Klik “Pilih” dan form isian akan aktif. Pelamar dapat mengubah instansi dan formasi yang dipilih dengan klik “Ulang”

4. Pilih pendidikan sesuai dengan ijazah

5. Pilih jabatan yang akan dilamar. Jabatan akan tampil sesuai dengan Pendidikan yang dipilih

6. Pilih Lokasi Formasi

7. Pilih Lokasi Tes; kewenangan ini diberikan instansi jika peserta diperbolehkan memilih lokasi tes. Jika pilihan ini tidak tersedia maka lokasi tes akan ditentukan oleh instansi.

8. Isi IPK sesuai dengan yang tercantum di transkrip nilai, contoh 3.3 Nilai IPK menggunakan tanda titik (.) dan dua digit dibelakang koma. Untuk formasi lulusan SMA/Sederajat, isi dengan nilai ijazah.

9. Untuk instansi yang mewajibkan nilai Tes Bahasa Inggris, silahkan memilih, jenis beberapa contoh jenis tes berdasarkan persyaratan instansi. Berikut beberapa contoh jenis tes yang dapat dipilih oleh pelamar, yaitu TOEFL PBT, TOEFL IBT, IELTS dan TOE|C, Pelamar dapat memilih jenis tes sesuai dengan persyaratan instansi.

10. Isi Nomor ijazah

11. Isi Tahun Lulus sesuai dengan yang tertera di ijazah

12. Isi Jenis Perguruan Tinggi (Dalam Negeri atau Luar Negeri)

13. Isi Tanggal ijazah sesuai dengan yang tertera di ijazah

14. Ketik Nama Sekolah untuk jabatan setingkat SMA atau sederajat dengan mengisi Nama Sekolah sesuai dengan yang tertulis di ijazah

15. Ketik nama Universitas/Perguruan Tinggi atau sekolah. Kolom ini merupakan auto complete. Untuk mengisi Nama Universitas/Perguruan Tinggi, masukkan beberapa huruf atau kombinasi nama panjang/nama singkatan/penambahan nama daerah

16. Ketik nama Universitas/Perguruan Tinggi atau sekolah sesuai dengan yang tercantum di ijazah

17. Isi Nama Program Studi (Prodi). Jika nama prodi yang dipilih sudah terdapat data akreditasinya di BAN-PT maka data akreditasi akan tampil. Jika nama prodi tidak terdapat data akreditasinya di BAN-PT maka pelamar dapat mengisi secara mandiri akreditasi program studinya (A,B,C, atau yang lainnya). Akreditasi yang dimaksud adalah akreditasi Lembaga/Prodi pada saat lulus

18. Isi kode captcha sesuai dengan gambar yang tampil

19. Klik “Selanjutnya”

Pengisian Formasi P1/TL

1. Pilih instansi. Jika Instansi yang dilamar belum tampil dalam daftar tersebut, silahkan periksa kembali Pengumuman Instansi mengenai waktu pembukaan pendaftaran instansi yang akan dilamar

2. Pilih Jenis Formasi sesuai dengan formasi yang dibuka oleh instansi. Pilihan Jenis Formasi dapat dilihat di Pengumuman Instansi

3. Klik “Pilih” dan form pengisian akan aktif. Pelamar dapat mengubah instansi dan formasi yang dipilih dengan klik “Ulang”

4. Pilih Pendidikan yang sama dengan Pendidikan saat mendaftar di SSCN tahun sebelumnya

5. Pilih Jabatan yang dilamar, untuk jabatan boleh berbeda dengan jabatan dilamar saat SSCN tahun sebelumnya

6. Pelamar yang menggunakan nilai P1/TL tahun sebelumnya, dapat memilih formasi, jabatan, dan instansi yang berbeda dengan tahun saat ini, asalkan tingkat Pendidikan dan pendidikanya yang sama

7. Pelamar memilih lokasi Formasi

8. Pada bagian P1/TL, akan tampil nilai SKD tahun sebelumnya dan passing grade SKD jabatan yang dilamar pada SSCN sebagai perbandingan.

9. Pelamar P1/TL yang nilai SKD-nya memenuhi passing grade SKD tahun ini dapat memilih untuk ikut ujian SKD atau tidak. Bila pelamar memilih ikut ujian tetapi tidak hadir saat ujian maka dinyatakan GUGUR. Pelamar yang memilih mengikuti ujian, akan diambil nilai SKD yang terbaik

10. Jika nilai' SKD tahun sebelumnya tidak memenuhi passing grade jabatan yang dilamar pada SSCN tahun ini maka pelamar wajib untuk mengikuti SKD,

11. pilih Lokasi Tes; kewenangan ini diberikan instansi jika peserta diperbolehkan memilih lokasi tes. Jika pilihan ini tidak tersedia maka lokasi tes akan ditentukan oleh instansi yang dilamar

12. Isi IPK sesuai dengan yang ada di transkrip nilai, contoh 3.3. Nilai IPK menggunakan tanda titik (.) dan dua digit di belakang koma. Untuk formasi lulusan SMA/sederajat maka akan muncul tampilan seperti di atas dan dapat mengisi dengan nilai ijazah

13. Untuk instansi yang mewajibkan nilai Tes Bahasa Inggris, silahkan memilih jenis tes berdasarkan persyaratan instansi. Berikut beberapa contoh jenis tes yang dapat dipilih oleh pelamar, yaitu TOEFL PBT, TOEFL IBT, IELTS dan TOEIC. Pelamar dapat memilih jenis tes sesuai dengan persyaratan instansi

14. Isi Nomor ijazah

15. Isi Tahun Lulus sesuai dengan yang tercantum di ijazah

16. Isi Jenis Perguruan Tinggi (Dalam Negeri atau Luar Negeri)

17. Isi Tanggal ijazah sesuai dengan yang tercantum di ijazah

18. Ketik Nama Sekolah untuk jabatan setingkat SMA atau sederajat dengan mengisi Nama Sekolah sesuai dengan yang tertulis di ijazah

19. Ketik nama Universitas/Perguruan Tinggi atau nama sekolah. Untuk mengisi Nama Universitas/Perguruan Tinggi memasukkan kombinasi nama panjang/nama singkatan/penambahan nama daerah

20. Ketik nama Universitas/Perguruan Tinggi atau sekolah sesuai dengan yang tercantum di ijazah

21. Isi Nama Program Studi (Prodi). Jika Nama Prodi yang dipilih sudah terdapat data akreditasinya di BAN-PT maka data akreditasi akan muncul. Jika nama prodi tidak terdapat data akreditasinya di BAN-PT maka pelamar dapat mengisi secara mandiri akreditasi program studinya (A,B,C, atau yang lainnya). Akreditasi yang dimaksud adalah akreditasi Lembaga/Prodi pada saat lulus

22. Isi kode captcha sesuai dengan gambar yang tampil

23. Klik “Selanjutnya”

24. Unggah Dokumen

25. Cetak kartu peserta Ujian

(TribunGayo.com/Intan Mutia)

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved