85 Pelamar PPPK di Bener Meriah Tidak Lulus Administrasi di Formasi Teknis

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Pemkab Bener Meriah telah mengumumkan pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023 pada Senin (16/10/2023) kemarin.

Pengumuman tersebut di sampaikan Pemkab Bener Meriah bagi para pelamar yang lulus dan tidak lulus untuk seleksi administrasi, PPPK 2023 formasi tenaga Teknis, Guru dan Kesehatan.

Data yang dihimpun TribunGayo.com dari Website BKPP Bener Meriah jumlah pelamar untuk PPPK formasi guru, kesehatan dan teknis di Bener Meriah berjumlah 1.648 peserta.

Sementara Pemkab Bener Meriah tahun 2023 membuka formasi PPPK hanya sebanyak 824 untuk ketiga formasi.

Dalam web BKPP Bener Meriah, untuk para pelamar formasi teknis yang tidak lulus administrasi yaitu sebanyak 85 orang.

Sementara yang dinyatakan lulus hanya tujuh orang dari dari 92 yang melamar.

Kemudian bagi para pelamar yang dinyatakan tidak memenuhi syarat atau tidak lulus.

Maka tidak perlu khawatir karena masih ada masa sanggahan mulai dari tanggal 19-21 Oktober 2023 yaitu melalui akun resmi https://sscasn.bkn.go.id/.

Untuk pengumuman lebih lanjut para pelamar dapat mengakses melalui.

https://bkpp.benermeriahkab.go.id/berita/kategori/pppk-2023/pengumuman-hasil-seleksi-administrasi-dokumen-unggah-penerimaan-pppk-untuk-jabatan-fungsional-guru-kesehatan-dan-teknis-tahun-2023

Kepala BKPP Kabupaten Bener Meriah melalui bidang Analis SDM aparatur madya, Muhammad Isa, SH,M.AP mengatakan, para pelamar dapat melihat pengumuman tersebut di di website resmi BKPP Bener Meriah.

"Senin malam kita umumkan. Silakan diakses baik melalui portal pelamar juga bisa dilihat di website Pemkab," kata Muhammad Isa kepada TribunGayo.com, Selasa (17/10/2023).

Kata Isa, untuk jumlah keseluruhan yang tidak lulus bagi para pelamar PPPK tahun 2023 di Bener Meriah belum bisa di pastikan.

Karena masih ada masa sanggahan bagi para pelamar, bila proses itu sudah final maka baru bisa di pastikan berapa jumlah pelamar PPPK tahun 2023 yang tidak lulus administrasi.