Keber Seleb
Tya Ariestya Punya Usaha Kos-kosan di Jakarta Selatan, Raup Penghasilan hingga Rp 200 Juta/Bulan
Diketahui setiap kamar kos yang dimiliki Tya itu sudah dilengkapi dengan berbagai perabot seperti televisi, kasur, AC, lemari dan kamar mandi di dalam
Artis Tya Ariestya dan Suami Punya Usaha Kos-kosan yang Sukses di Jakarta Selatan, Raup Keuntungan hingga Rp 200 Juta/Bulan
TRIBUNGAYO.COM - Artis Tya Ariestya, seorang publik figur terkenal di dunia hiburan, ternyata memiliki kegiatan usaha di luar panggung.
Bersama suaminya, Irfan Ratinggang, Tya mengelola bisnis kos-kosan yang telah berjalan cukup lama di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Menariknya, bisnis kos-kosan ini sudah berjalan selama 12 tahun.
Tya Ariestya mengungkapkan hal ini dalam salah satu wawancara di tayangan Pagi Pagi Ambyar Trans TV.
Baca juga: Ashanty Kembali jadi Mahasiswa, Kuliah S3 di Universitas Airlangga
Dalam keterangannya, Tya mengungkapkan bahwa usaha kos-kosan mereka tidak memiliki sejumlah kamar yang terlalu banyak.
Meskipun demikian, bisnis ini telah menjadi bagian dari perjalanan mereka selama bertahun-tahun.
Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, merupakan lokasi strategis untuk bisnis properti semacam kos-kosan.
Keberadaannya yang dekat dengan pusat bisnis dan perkantoran membuatnya diminati oleh banyak orang.
Terutama para pekerja dan mahasiswa yang membutuhkan tempat tinggal yang nyaman dan terjangkau.
Baca juga: Temui Marc Klok, Raffi Ahmad Hebohkan Persib Bandung Sebelum Duel RANS Nusantara FC vs PSIS Semarang
Komitmen Tya dan suaminya dalam mengelola bisnis kos-kosan ini tampaknya membuahkan hasil positif.
Kunci keberhasilan bisnis ini mungkin terletak pada manajemen yang baik, pelayanan yang memuaskan, serta lokasi yang strategis.
Diketahui setiap kamar kos yang dimiliki Tya itu sudah dilengkapi dengan berbagai perabot seperti televisi, kasur, AC, lemari dan kamar mandi di dalam.
Ada pula fasilitas kebersihan kamar yang dilakukan setiap hari Senin hingga Jumat.
Baca juga: Rayyanza, Anak Raffi Ahmad Gemar Makan Tahu: Pola Makan Sehat di Balik Keasikannya
Dengan semua fasilitas dan jumlah lantai yang dimiliki, Dewi Perssik selaku host kemudian mencoba menghitung perkiraan pendapatan Tya selama sebulan dari bisnis kos-kosan.
"Satu lantai (misal) 10 kamar, kalau misal empat lantai, 40 kamar, pemasukan sebulan Rp5 juta (1 kamar), itung aja," kata Dewi.
"Rp 200 juta per bulan dapet," lanjut Dewi.
Mendengar itu, Tya Ariestya hanya senyum-senyum dan mengamini penuturan Dewi tentang perkiraan pendapatannya per bulan dari bisnis kos-kosan.
Baca juga: RANS Nusantara FC vs Persik Kediri, Raffi Ahmad Tolak Uang Hasil Tiket Persikmania, Ini Alasannya
"Amin ya Allah amin," jawab Tya sambil tersenyum tanpa mengonfirmasi penghasilannya dari bisnis kos-kosan.
"Ini motivasi kita untuk pensiun kita," ucap Dewi kemudian.
Ibu dua anak ini juga menceritakan suka dukanya menjadi ibu kos yang harus mau direpotkan untuk urusan hal-hal kecil.
"Ya paling kita harus mau rawat, karena masalahnya printil-printil tapi penting," ungkapTya
Tya. "Ada masalah gas, ada air panas, AC, shower-shower, yang printil-printil gitu," imbuhnya.
Tak hanya memiliki bisnis kos-kosan yang terletak di daerah Setiabudi, Jakarta Selatan, Tya ternyata juga diketahui memiliki hotel kucing di beberapa lokasi di Jakarta.
Seperti diketahui, Tya Ariestya sendiri sering membagikan konten kesehariannya menjadi ibu kos di TikTok.
Dalam kontennya itu, Tya sering memperlihatkan suasana kos-kosannya. (*)
Artikel ini telah tayang di Nova.ID
Luna Maya Resmi Menikah dengan Maxime Bouttier di Bali, Akad Penuh Haru |
![]() |
---|
Viral di Media Sosial, Sosok Dewi dalam Serial Malaysia "Bidaah" Curi Perhatian Publik Indonesia |
![]() |
---|
Majelis Hakim Kabulkan Gugatan Cerai Cut Intan Nabila Tehadap Armor Toreador |
![]() |
---|
Walau Sudah Tak Seatap, Inara Rusli Dijadwalkan Buka Puasa Bersama Anak dan Virgoun |
![]() |
---|
Ibunda dari Penyanyi Raisa Idap Kanker Paru-paru Stadium 4, Sang Kakak Ungkap Kronologinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.