Longsor Tutupi Jalan di Kampung Uning
Material Longsor di Pegasing Aceh Tengah Berhasil Dibersihkan, Lalu Lintas Kembali Normal
Amatan Tribungayo.com, material longsor tersebut bersumber dari tanah gilang C yang berada tepat di pinggir jalan nasional tersebut.
Penulis: Romadani | Editor: Khalidin Umar Barat
Laporan Romadani | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Arus lalu lintas di Jalan Nasional Takengon-Blangkejeren di Kampung Uning Kecamatan Pegasing Kabupaten Aceh Tengah kembali normal setelah sempat terhambat akibat longsor yang menutup badan jalan tersebut.
Longsor tersebut terjadi pada Kamis (14/12/2023) sekira pukul 08.30 WIB dan berhasil dibersihkan oleh BPBD sekitar pukul 11.00 WIB
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah Andalika ST melaporkan bahwa saat ini arus lalu lintas kembali lancar. Namun perlu dihina agar pengendara tetap berhati-hati.
"Alhamdulillah, arus lalu lintas kini kembali normal sempat sebelumnya diberlakukan buka tutup dalam membersihkan material longsor," kata Andalika.
Amatan Tribungayo.com, material longsor tersebut bersumber dari tanah gilang C yang berada tepat di pinggir jalan Nasional tersebut.
Akibat hujan deras yang melanda Kabupaten Aceh Tengah pada Rabu (13/12/2023) malam tanah galian tersebut tergerus menutupi badan jalan.
Sebelumnya juga galian tersebut pernah longsor hingga merusak sedikitnya delapan rumah warga tepatnya pada 10 November 2022 lalu.
Kepala Dinas Perizinan Aceh Tengah T Alaidinsyah menyampaikan bahwa izin operasi galian C tersebut legal dan sah hingga tahun 2025 mendatang.
Namun, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk mempertimbangkan dampak lingkungan dari galian C tersebut.
"Kalau kita sifatnya hanya mengeluarkan izin setelah mendapat rekomendasi dari DLHK, PUPR, dan Dishub," kata T Alaidinsyah.
Pengelola Galian C Uning Andi Tobing menjelaskan bahwa pihaknya menyampaikan akibat hujan deras tanah tersebut dibawa arus air hingga badan jalan.
Namun, sebagai bentuk tanggung jawab ia bersama BPBD terharu mengerahkan alat berat untuk membersihkan badan jalan dengan cepat.
"Tahun kemarin juga, kita juga menahgulabgindamoak bencana kepada warga sekitar dan badan jalan, dan hari ini juga kita sigap bersama BPBD Aceh Tengah hingga arus lalu lintas kembali normal," terangnya. (*)
Baca juga: Kisah Kak Dedek Membangun Dunia Dongeng di Aceh Tengah hingga Diakui Nasional
Baca juga: Produk Wisata Kuliner Khas Gayo di Aceh Tengah: Selain Kopi, Pengat juga Jadi Pilihan Utama
Baca juga: Anggota DPRK Aceh Tengah Suryati Waas Hadiri Penyerahan Bonus Prestasi Atlet PORA XIV Aceh 2022
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.