Wisata Gayo Alas

Oleh-oleh Khas Gayo Ini Wajib Dibawa Pulang Saat Anda Liburan ke Aceh Tengah

Aceh Tengah yang dikenal dengan Dataran Tinggi Gayo (TGL) memiliki segudang tempat wisata yang cocok dikunjungi saat waktu libur panjang tiba.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Mawaddatul Husna
Kolase TribunGayo.com
Oleh-oleh Khas Gayo Ini Wajib Dibawa Pulang Saat Anda Liburan ke Aceh Tengah. 

Oleh-oleh Khas Gayo Ini Wajib Dibawa Pulang Saat Anda Liburan ke Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM - Setiap daerah di Aceh memiliki ciri khasnya tersendiri, mulai budaya, wisata, kuliner hingga cenderamata atau oleh-oleh dari daerah tersebut,termasuk juga Aceh Tengah.

Aceh Tengah yang dikenal dengan Dataran Tinggi Gayo (TGL) memiliki segudang tempat wisata yang cocok dikunjungi saat waktu libur panjang tiba.

Setelah berkunjung ke sejumlah tempat wisata yang ada di Aceh Tengah, Anda tentunya harus membeli buah tangan atau oleh-oleh khas Gayo untuk dibawa pulang ke kampung halaman.

Ya, selain tempat wisata yang indah, Aceh Tengah juga dikenal sebagai negeri penghasil kopi Arabika terbaik dunia.

Baca juga: Rekomendasi Homestay Rumah Kerucut di Kota Wisata Aceh Tengah, Pemandangan Langsung Danau Lut Tawar

Kemudian, ada banyak sekali kuliner khas Gayo yang dapat Anda jadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Aceh Tengah.

Adapun oleh-oleh khas Gayo yang dapat Anda bawa pulang tersebut tidak hanya dalam bentuk makanan, tetapi juga ada buah tangan berupa kerajinan tangan masyarakat Gayo.

1. Pie Kopi

Pie kopi, salah satu oleh-oleh khas Takengon, Aceh Tengah yang sangat fenomenal
Pie kopi, salah satu oleh-oleh khas Takengon, Aceh Tengah yang sangat fenomenal (kolase Tribungayo.com)

Pie kopi merupakan oleh-oleh khas Gayo yang berasal dari Takengon, Aceh Tengah.

Buah tangan khas Gayo yang satu ini, banyak dicari wisatawan akhir-akhir ini.

Pie Kopi sebagai oleh-oleh khas Gayo hadir di Takengon.

Usaha ini berawal dari ide Yuli Fitrilia seorang putri Gayo yang ingin meningkatkan pariwisata di Aceh Tengah.

Baca juga: Pesona Danau Lut Tawar, Destinasi Wisata Aceh Tengah yang Jadi Ikon dan Sumber Kehidupan

Untuk per boks-nya sendiri Pie Kopi dijual seharga Rp 30.000 dengan isi sebanyak 20 buah.

Kini tak hanya ada Pie Kopi, tapi juga tersedia varian lainnya yang terus  dikembangkannya seperti pie buah, pie green tea dan beberapa jenis pie lainnya.

Bagaimana tertarik berburu oleh-oleh khas Takengon ini?

Oleh-oleh ini disukai oleh semua kalangan umur baik anak-anak, maupun kalangan dewasa.

2. Kopi Arabika Gayo

oleh-oleh khas Gayo
oleh-oleh khas Gayo (kolase Tribungayo.com)

Untuk oleh-oleh khas Gayo selanjutnya adalah bubuk kopi Arabika.

Sebagai negeri penghasil kopi Arabika terbaik di dunia, maka Anda bisa menjadikan kopi Arabika sebagai oleh-oleh khas Gayo untuk dibawa ke kampung halaman.

Baca juga: Penginapan & Wisata Aceh Tengah, Dream Hill Villa Bur Telege Wajib Jadi Pilihan Berlibur Akhir Tahun

Sebagai wisatawan, Anda bisa mendapatkan bubuk kopi Arabika terbaik di Aceh Tengah dengan membeli di beberapa outlet, seperti Galeri Kopi Indonesia.

Namun, selain tempat tersebut, di daerah wisata Aceh Tengah, bubuk kopi Arabika sangat mudah Anda temukan di berbagai tempat wisata atau bahkan di outlet pinggir jalan.

Harga kopi gayo di Bener Meriah turun, Selasa (25/7/2023).
Harga kopi gayo di Bener Meriah turun, Selasa (25/7/2023). (For TribunGayo.com)

3. Depik Tangkap

Liburan Ke Wisata Aceh Tengah? 3 Kuliner Khas Gayo Ini Wajib Kamu Santap Saat Ke Negeri Kopi
Ikan depik tangkap.  (Kolase TribunGayo.com)

Kuliner khas Gayo selanjutnya adalah depik tangkap.

Belakangan, depik tangkap memang sering menjadi incaran wisatawan yang berkunjung ke Aceh Tengah untuk liburan dan perjalanan wisata lainnya.

Meski belum terbilang ramai penduduk yang saat ini menjual oleh-oleh khas Gayo berupa depik tangkap.

Namun, tak sedikit pula usaha rumahan sudah mulai menjajakan depik tangkap sebagai menu oleh-oleh khas Gayo yang bisa dibawa pulang.

Baca juga: Mengenal Sosok Wildan Arfiga, Duta Wisata Aceh Tengah 2023

Ikan Depik (rasbora tawarensis) yang hidup di Danau Laut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah merupakan ikan endemik yang hanya hidup di danau tersebut.

Ikan kecil ini sejenis dengan Ikan Bilih di Danau Singkarak - Sumatera Barat, dengan ukuran panjang 7-8 cm. 

Ikan Depik memiliki rasa gurih, tidak berbau anyir, dan sewaktu akan dimasak/diolah tidak perlu dibersihkan/dibelah bagian perutnya.

Hal ini karena perut Ikan Depik nyaris tidak mengandung kotoran, karena makanannya hanya berupa jenis hydrilla yang hidup di dasar danau.

Ikan Depik segar maupun kering, mudah dijumpai di pasar-pasar tradisional atau dijajakan di pinggir jalan di daerah yang dekat dengan Danau Lut Tawar.

Baca juga: Wisata Aceh Tengah, 3 Destinasi Populer di Takengon yang Cocok untuk Liburan Seru Bersama Keluarga

Selain itu, ikan Depik dapat diolah menjadi berbagai masakan seperti epik goreng telur, depik balado, depik tangkap, peyek depik, depik dedah, depik pepes dan sebagainya.

Langkah awal, bersihkan ikan depik kemudian beri perasan jeruk sayur bisa diganti dengan jeruk nipis dan sedikit garam. Lalu goreng depik hingga matang.

Selanjutnya, siapkan daun pandan yang diiris kecil-kecil, juga daun temuru, jangan lupa sertakan irisan cabai, bawang merah dan bawang putih. Goreng semua bahan dan tiriskan.

Aduk depik yang sudah digoreng dengan dedaunan yang juga sudah kita goreng boleh ditambah garam.

Maka depik tangkap siap dinikmati bersama keluarga Anda.

Untuk membeli depik tangkap sebagai oleh-oleh khas Gayo, Anda bisa menghubungi Instagram @depiktangkap.

4. Kerajinan Kerawang Gayo

Oleh-oleh khas Gayo
Oleh-oleh khas Gayo (Kolase TribunGayo.com)

Desa Bebesen atau disebut juga sebagai Kampung Kerawang Gayo Bebesen, adalah salah satu desa wisata yang ada di kabupaten Aceh Tengah.

Kampung Kerawang Gayo Bebesen adalah pusat kerajinan berbagai produk bermotif Kerawang Gayo di Kabupaten Aceh Tengah.

Sehingga, jika Anda berkunjung ke Aceh Tengah saat liburan akhir tahun nantinya.

Anda bisa mendapatkan kerawang Gayo di desa wisata Bebesen ini.

Objek wisata Pantan Terong kian bersolek dengan banyak menjual aksesoris kerawang gayo di Aceh Tengah, Minggu (8/1/2023)
Objek wisata Pantan Terong kian bersolek dengan banyak menjual aksesoris kerawang gayo di Aceh Tengah, Minggu (8/1/2023) (TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI )

Disini, menjual berbagai macam souvenir dengan motif Kerawang, seperti tas, baju, kopiah, sal, dompet, kotak pensil, kotak tissue dan beberapa jenis lain.

Untuk diketahui, desa Bebesen ini juga merupakan salah satu desa wisata yang masuk 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 dari 1.800 lebih desa wisata yang ada di Indonesia sebagaimana tertera pada laman jadesta.kemenparekraf.go.id.

(TribunGayo.com/ Intan Mutia)

 

 

 

Sumber: TribunGayo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved