Liga Italia

Krisis Pertahanan AC Milan Memuncak, Tren Kebobolan Terus Merayap di Liga Italia 2023/2024

AC Milan mendapati dirinya dalam situasi kritis di musim 2023/2024 Liga Italia dengan pertahanannya yang semakin terpuruk.

Editor: Malikul Saleh
AFP
AC Milan mendapati dirinya dalam situasi kritis di musim 2023/2024 Liga Italia dengan pertahanannya yang semakin terpuruk. 

Krisis Pertahanan AC Milan Memuncak, Tren Kebobolan Terus Merayap di Liga Italia 2023/2024

TRIBUNGAYO.COM - AC Milan mendapati dirinya dalam situasi kritis di musim 2023/2024 Liga Italia dengan pertahanannya yang semakin terpuruk.

Lini pertahanan Rossoneri menunjukkan kontras yang mencolok jika dibandingkan dengan rival sekotanya, Inter Milan.

Krisis kebobolan AC Milan semakin meruncing setelah mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Bologna di kandang sendiri pada Minggu, (28/1/2024) lalu.

Meskipun Ruben Loftus-Cheek mencetak dua gol untuk timnya, kegagalan dalam meraih kemenangan terjadi ketika Bologna menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti Riccardo Orsolini di menit-menit akhir.

Poin yang hanya satu ini semakin memperburuk citra pertahanan AC Milan di hadapan pendukungnya sendiri.

Yang lebih mengkhawatirkan, bukan hanya buruk, tetapi pertahanan mereka dinilai sebagai busuk.

Kejadian ini mencuat karena jumlah kebobolan AC Milan jauh melebihi jumlah pertandingan yang telah mereka jalani.

Baca juga: AS Roma Kembali Berjaya di Liga Italia, Taklukkan Salernitana dengan Skor 2-1

Menurut data yang dikumpulkan oleh laman SempreMilan, kebobolan dua gol dalam pertandingan terakhir membawa total gol yang masuk ke gawang AC Milan mencapai 25 dalam 22 pertandingan Serie A musim ini.

Statistik ini tidak bisa dipandang sebelah mata dan memberikan gambaran bahwa ada sesuatu yang tidak berjalan dengan baik di lini pertahanan AC Milan.

Kehilangan Fikayo Tomori akibat cedera, membuat pertahanan Il Diavolo Rosso bak tanpa kendali permainan.

Kehadiran pemain senior Simon Kjaer, tidak bisa memberikan dampak instan untuk menjawab rapuhnya lini belakang Rossoneri.

Bahkan jika dihitung juga dengan enam pertandingan Liga Champions dan dua pertandingan Coppa Italia, jumlah kebobolannya mencapai 36 gol dalam 30 pertandingan.

Secara praktis, ini berarti AC Milan kebobolan lebih dari satu gol per pertandingan.

Kondisi menciptakan situasi di mana skuad asuhan Stefano Pioli seringkali harus mengawali pertandingan seolah-olah sudah tertinggal satu gol.

Baca juga: Hasil Liga Italia: AC Milan Main Imbang dengan Bologna Skor 2-2, 2 Penalti Rossoneri Gagal

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved