Berita Aceh Tengah

Forkopimda Aceh Tengah Tinjau Proyek Bendungan PLTA, Potensi Besar untuk Warga Jadi Objek Wisata

Dengan tingginya Proyek Strategis Nasie (PSN) tersebut diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.

Penulis: Romadani | Editor: Mawaddatul Husna
TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI
Forkopimda Aceh Tengah foto bersama di lokasi proyek bendungan PLTA Peusangan 1 dan 2. 

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh Tengah melakukan tinjauan terhadap proyek pembangunan bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Peusangan 1 dan 2 yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.

Kunjungan itu bertujuan untuk melihat progres proyek serta melihat potensi yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan warga setempat.

Dalam kunjungan tersebut, Forkopimda yang dipimpin oleh Pj Bupati Aceh Tengah, Ir Teuku Mirzuan MT turut melihat langsung progres pembangunan bendungan, di Kampung Sanehen, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu (24/3/2024).

Amatan TribunGayo.com, sebelum mendatangi lokasi proyek bendungan, Pj Bupati Aceh Tengah didampingi Asisten 2 Harun Manzola bersama Kajari Yovandi Yazid.

Kemudian Kapolres AKBP Dody Indra Eka Putra SIK MH, Dandim Letkol Inf Kurniawan Agung Sancoyo serta sejumlah Kepala Dinas seperti Perkim, BAPPEDA dan PUPR mengadakan rapat di Kantor PLN tersebut. 

Disana tampak, Manager UPP SBU 2-Proyek PLTA Peusangan 1-2 Nove Ardianto menjelaskan progres pembangunan bendungan yang sedang berlangsung. 

Dengan tingginya Proyek Strategis Nasie (PSN) tersebut diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat, baik dari segi ekonomi maupun pariwisata.

Pj Bupati Aceh Tengah menjelaskan bahwa tahun lalu pembangunan jembatan sempat terhambat namun saat ini jembatan sudah dibangun dan jembatan lama akan menjadi genangan air. 

"Genangan air ini nantinya akan berfungsi menggerakkan turbin PLTA Peusangan 1 dan 2," jelas Mirzuan. 

Menurutnya, bendungan itu akan menjadi waduk dan satu potensi besar yang diidentifikasi adalah potensi wisata yang dapat dihasilkan dari keberadaan bendungan PLTA. 

"Hari ini kita sekaligus sosialisasi kepada masyarakat, ini adalah Proyek Strategis Nasional, mari kita dukung dan akan bermanfaat untuk masyarakat," kata dia. 

Dengan pemandangan alam yang menakjubkan dan keberadaan waduk yang luas, area sekitar bendungan memiliki daya tarik yang besar bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

"Kami melihat bahwa pembangunan bendungan PLTA ini tidak hanya akan meningkatkan ketersediaan energi listrik, tetapi punya nilai lebih dari energi terbarukan yang bersumber dari air Danau Lut Tawar," katanya. 

Selain itu, Mirzuan menyebutkan sudah membicarakan hal itu dengan Bappeda dan Perkim untuk memetakan dan memanfaatkan bendungan itu menjadi objek wisata baru di Aceh Tengah.

Halaman
12
Sumber: TribunGayo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved