Harga Kakoa di Bener Meriah Juga Naik Rp 140.000 per Kg

Laporan Alga Mahate Ara|Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM.REDELONG- Harga biji kakao kering di Kabupaten Bener Meriah saat ini capai level tertinggi yakni Rp135.00 hingga Rp 140.000 per kilogram.

Muzakir, seorang pengepul kakoa di Desa Ronga-Ronga, Bener Meriah, mengungkapkan bahwa harga kakao di wilayah tersebut melambung tinggi dibanding tahun lalu.

Dikatakan, harga kakoa saat ini mencapai Rp 140.000 per kilogram, dengan bergantung pada kadar air kakao/coklat itu sendiri.

"Rp 140.000 per kilogram. Kalau bagus dan kadar airnya di bawah 10 persen," ungkap Muzakir kepada TribunGayo.com, Jumat (26/4/2024).

Menurutnya, kenaikan harga kakao telah terjadi sejak sebelum Ramadan lalu.

Pada waktu itu, harga berkisar di sekitar Rp 40.000 per kilogram.

Namun, harga terus meningkat secara signifikan hingga mencapai Rp 140.000 per kilogram pada saat ini.

"Meskipun harga telah melonjak, saat ini kakao di Bener Meriah belum dalam masa panen," jelasnya.

Masa panen kakao akan jatuh pada November atau Desember 2024.

Ia juga mengungkapkan hasil pertanian kakao sangat rendah di Bener Meriah, kakao yang ia beli dari petani setempat pun harus dikirim ke Beureunun, Kabupaten Pidie untuk dikumpulkan dan dikirim lagi ke luar daerah.

“Di sini kalau panen pun sedikit hasilnya, jarang ada petani kakao lebih banyak kopi di sini, paling banyak 20 sampai 30 kilo dijual ke sini,” pungkasnya (*)

Baca juga: Harga Emas di Aceh Tengah Turun, Cek Harga Terbaru, Banyak Pembeli untuk Nikah

Baca juga: Harga Kakao di Gayo Lues Melonjak Tinggi Jadi Rp 170.000 per Kg

Baca juga: PKS Temui PKB untuk Daftarkan Bardan Sahidi Jadi Cabup Aceh Tengah Pilkada 2024 

Baca juga: Pemkab Bener Meriah Ukir Sejarah, Raih WTP 10 Tahun Berturut-turut