Kenaikan Harga Emas Tak Pengaruhi Angka Pernikahan di Bener Meriah

Laporan Bustami | Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Kenaikan harga emas di Aceh khususnya ternyata tak berpengaruh secara signifikan dengan angka pernikahan di wilayah Kabupaten Bener Meriah.

Meskipun harga emas melonjak sangat tinggi, namun angka pernikahan yang dicatat oleh Kantor Kemenag Bener Meriah masih tetap stabil.

"Ya kalau di tempat kita kayaknya tidak terlalu berpengaruh, ya bisa dibilang normal- normal aja lah," ujar Kasubbag TU Kemenag kabupaten Bener Meriah, H Yanto MPd kepada TribunGayo.com, Selasa (30/4/2024).

Menurutnya jumlah perkawinan di Kabupaten Bener Meriah sepanjang tahun 2024 ini telah mencapai sebanyak 375 pasangan.

Jika, dibanding dengan sepanjang tahun 2023, angka pernikahan di Bener Meriah sebanyak 1.200 pasangan.

"Ini baru sampai sampai bulan April 2024 jumlahnya telah mencapai 375 pasangan menikah, ya kalau sampai Desember kita prediksi juga akan melebihi seribuan.

Artinya kalau di tempat kita faktor emas naik dampaknya kurang, hanya dalam jumlah kecil," tuturnya.

Menurutnya lagi, di wilayah Kabupaten Bener Meriah saat ini harga kopi juga lumayan tinggi dan sedang masa panen.

Sehingga, ekonomi masyarakat di Bener Meriah masih stabil meskipun harga emas naik.

"Ya salah satu kopi mungkin lagi mahal, jadi mau harga emas naik tidak terlalu berpengaruh bagi pasangan yang hendak menikah," ucapnya. 

Sementara untuk diketahui, harga jual emas murni perhiasan hari ini, Selasa (30/4/2024) di Bener Meriah masih dibandrol seharga Rp 1.202.000 per gram belum termasuk ongkos buat.

Sementara dalam bentuk mayam harga jual di kisaran Rp 3.606.000 per mayam.

Lalu, untuk harga emas london hari ini Rp 1.110.000 per gram sudah termasuk ongkos buat, jika dalam bentuk mayam maka dibandrol Rp 3.330.000. (*)

Baca juga: Hadiri Pelantikan Rektor IAIN Takengon di Jakarta, Pj Bupati Bener Meriah Sebut Putra Terbaik Gayo

Baca juga: Yuk Ramainkan, Polres dan Pemkab Bener Meriah Adakan Nobar Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan

Baca juga: Jarang Ada Pasokan Darah, Aktivis Kesehatan Minta Pemkab Bener Meriah dan Aceh Tengah Bangun UPTD