Dandim Bener Meriah Ingatkan Prajurit tidak Terlibat Judi Online

Laporan Bustami I Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG- Dandim 0119 Bener Meriah Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE MHan mengecam keras maraknya fenomena game judi online yang terjadi di kalangan masyarakat, tak terkecuali di kalangan prajurit TNI.

Ia sangat melarang keras seluruh prajuritnya baik itu Babinsa untuk melakukan berbagai macam jenis perjudian.

Termasuk perjudian game online yang menjadi fenomena judi terbaru di tengah masyarakat khususnya di Bener Meriah.

"Kita akan menindak tegas prajurit TNI yang kedapatan bermain judi, termasuk game judi online yang saat ini lagi marak- maraknya,"ujarnya dalam keterangan diterima TribunGayo.com, Rabu (15/5/2024).

Dandim juga menyebutkan, tidak ada toleransi bagi prajurit TNI yang kedapatan bermain judi.

Meskipun tentu pasti ada prajuritnya yang lepas dari pengawasan pihaknya.

"Jika ketahuan, kita akan tangkap oknum prajurit tersebut dan akan ditindak tegas sesuai perundang-undangan yang berlaku, yakni aturan hukum kedisiplinan prajurit TNI," tuturnya.

Menurutnya, orang yang menjadi pecandu judi itu sangat tidak baik, karena dapatkan merugikan diri sendiri.

Baca juga: Polres Bener Meriah Gencarkan Berantas Narkoba, Ajak Generasi Muda Tahu Dampaknya

Selain itu juga dapat merembes hingga ke rumah tangga maupun keluarga serta akan memicu tindakan kriminal dan membahayakan orang lain.

"Maka, bagi pecandu judi online ini dapat dikenakan UU ITE pasal 27 (ayat 2), No 11 tahun 2008 dan serta Pasal 45 Ayat (2) No.19 Tahun 2016 dituntut ancaman hukumannya maksimal 6 tahun kurungan dan/atau denda hingga Rp1 miliar," terangnya.

Dandim mengimbau seluruh prajurit TNI agar tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan dan merusak citra TNI.

Salah satunya seperti game judi online. Karena setiap TNI sudah terikat dengan Sapta Marga dan sumpah prajurit TNI.

"Tidak ada alasan apapun bagi prajurit TNI khusunya di Bener Meriah ini untuk melakukan kegiatan negatif seperti game judi online, karena hukumnya juga haram," kata Dandim.

Dandim juga meminta kepada seluruh masyarakat untuk dapat meninggalkan kegiatan perjudian termasuk game judi online, karena apapun bentuk dari perjudian akan membawa kemudaratan.