Jelang Idul Adha, Harga Kopi Arabika Gayo di Aceh Tengah Naik

Laporan Alga Mahate Ara|Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM.TAKENGON – Jelang hari Raya Idul Adha, harga kopi arabika Gayo di kabupaten Aceh Tengah mengalami kenaikan.

Pada  Jumat (7/5/2024) lalu harga kopi gayo masih diangka Rp 16.000 per bambu.

Untuk harga kopi dalam kondisi gelondong/Cherry saat ini mengalami kenaikan Rp 18.000 atau Rp 180.000 per kaleng.

“Sudah hampir seminggu dari jumat kemarin, harga naik” kata Lipta, salah seorang pengepul kopi di Bies, Rabu (12/6/2024).

Sementara itu untuk harga kopi arabika gayo dalam kondisi gabah juga mengalami kenaikan yaitu Rp 48.000 per bambu dari harga sebelumnya Rp 46.000 per bambu.

Kemudian, harga kopi Ijo atau grean been juga mengalami kenaikan, saat ini dijual tingkat petani lokal Rp 98.000 hinga Rp 100.000 per kilogram tergantung dari kadar airnya.

“Kopi Ijo juga naik (green bean) kalau air kering disini air 13 sudah Rp 100.000 per kilo,” kata Lipta.

 Kenaikan harga kopi ini, disambut baik oleh sejumlah petani, meskipun saat ini buah kopi belum memasuki masa panen.

“Alhamdulilah, setidaknya sudah normal kembali harganya, walau sekarang kopi belum panen” kata Lingga.

Petani berharap harga kopi dapat terus stabil, ataupun dapat naik lebih tingga menjelang masa panen nanti.

“Maunya kami kan naik terus kalau bisa sampai Rp 200 ribu lagi per kaleng seperti kemarin itu,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Bahan Pokok Naik Sebabkan Harga Bumbu Giling Masakan juga Naik di Aceh Tengah

Baca juga: Kajati Lantik Wakajati dan 9 Kajari Baru di Aceh, Termasuk Aceh Tengah dan Gayo Lues, Ini Namanya

Baca juga: Bunda PAUD Aceh Tengah dan Kemenag Pantau Pola Tumbuh Kembang Anak Usia Dini