Program TMMD Bener Meriah Resmi di Buka, TNI Bangun Jalan 4,9 Km Menuju Pasir Putih

Laporan Bustami I Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-121 di Bener Meriah resmi dibuka.

TMMD ke-121 ini dipusatkan di Desa Blang Panu, Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah.

Dimana, program itu digelar sebagai salah satu upaya pemerintah dan TNI dalam mendongkrak dan merangsang peningkatan potensi perekonomian di kawasan terpencil dan terisolir.

Untuk diketahui, kegiatan TMMD yang dilaksanakan oleh Kodim 0119 Bener Meriah akan berlangsung selama 30 hari, yaitu dari 24 Juli hingga 24 Agustus 2024.

Sasaran kegiatan TMMD ini mulai dari fisik pembukaan jalan sepanjang 2,8 Km dengan lebar 4 meter dan pembersihan jalan yang mencapai 6 Km.

Lalu, pembuatan jembatan, selain itu juga dilakukan pembangunan rumah tidak layak huni 1 unit dan sasaran non fisik berupa penyuluhan wasbang, penyuluhan kesehatan dan stunting, penyuluhan hukum dan kamtibmas, penyuluhan narkoba serta penyuluhan pertanian. 

Sedangkan program unggulan KSAD, Jendral TNI Maruli Simanjuntak diantaranya, penanam pohon, pembuatan sumur bor dan pipanisasi serta pembersihan lingkungan, pemberian nutrisi stunting dan pembuatan MCK.

Kegiatan tersebut ditandai dengan upacara pembukaan TMMD pada, Rabu (24/7/2024) kemarin, di Lapangan Bola Samarkilang Desa Blang Panu, Kecamatan Syiah Utama yang dipimpin oleh Pj Bupati Bener Meriah, Ir Mohd Tanwier.

Dan satgas TMMD ke 121 Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE.M.Han, menuturkan jika program TMMD tersebut merupakan akselerasi percepatan pembangunan, yang dimana TNI berupaya untuk mendukung program-program pemerintah daerah utamanya untuk kesejahteraan masyarakat.

"Saat pelaksanaan nya satgas Ini melibatkan seluruh unsur stakeholder yang ada, terdiri dari TNI Polri serta masyarakat setempat," ucapnya 

Menurutnya, dipilihnya Desa Belang Panu sebagai sasaran TMMD, guna untuk menyambung akses jalan dari Desa Belang Panu ke Desa Pasir Putih.

Karena sebelumnya akses menuju ke desa Pasir Putih tidak dapat dilalui oleh kendaraan bermotor, melainkan harus mengandalkan akses jalur sungai yaitu mengunakan perahu kayu yang membutuhkan waktu berjam-jam untuk sampai kelokasi.

"Maka fokus kita dalam TMMD ini ialah pembukaan jalan menuju ke Pasir Putih," tuturnya 

Selain pembukaan jalan, dalam program TMMD ini juga akan ada penghijauan yang di lakukan berupa penanaman pohon keras dan pohon buah guna mencegah terjadinya erosi dan longsor.