Santri Keracunan di Bener Meriah
UPDATE Keracunan di Bener Meriah, 19 Santri Alami Muntah hingga Harus Dirujuk ke RSUD Muyang Kute
"Dari 49 pasien, 19 diantaranya harus kita rujuk ke RSUD Muyang Kute, karena sesak, pening mual dan sakit kepala," ujarnya kepada TribunGayo.com.
Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
Laporan Bustami | Bener Meriah
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Data terbaru, santri keracunan di Kabupaten Bener Meriah terus bertambah, Senin (2/9/2024).
Dari sebelumnya 45 orang kini sudah mencapai 49 orang, termasuk dua diantaranya ustadz.
Seperti yang diketahui, usai sarapan pagi, puluhan santriwati di Sekolah Menengah Pertama (SMP) IT Almanar diduga mengalami keracunan, mereka pun harus di larikan ke Puskesmas Kecamatan.
Sementara dari 49 orang yang diduga keracunan, 19 diantaranya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute.
Kepala Puskesmas Bukit, Hamidar Said, membenarkan jika 19 diantara pasien harus di rujuk ke RSUD Muyang Kute.
"Dari 49 pasien, 19 diantaranya harus kita rujuk ke RSUD Muyang Kute, karena sesak, pening mual dan sakit kepala," ujarnya kepada TribunGayo.com.
Sementara diberitakan sebelumnya puluhan siswa dari SMP IT Almanar diduga alami keracunan usai sarapan pagi.
Kendati demikian, dilaporkan belum ada korban jiwa, namun puluhan santri harus mendapatkan perawatan medis.
"Usai sarapan muka mereka merah dan alami mual-mual, karena itu kami pun langsung larikan kerumah sakit," ujar Pimpinan SMP IT Almanar, Abdul Hamid.
Menurutnya, tadi pagi mereka menyediakan sarapan pagi menggunakan ikan tongkol.
Mereka yang memakannya pun khusus para santri perempuan mulai dari kelas 1-3 SMP.
"Bisa jadi gegara itu, karena muka merah-merah, mual, muntah serta mulut gatal-gatal," demikian ucapnya. (*)
Baca juga: BREAKING NEWS: Puluhan Santri di Bener Meriah Keracunan usai Sarapan Pagi
Baca juga: Video 45 Santri Keracunan di Bener Meriah
Baca juga: 38 Warga Bur Lah Aceh Tengah Keracunan Usai Meriahkan HUT ke-79 RI
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.