Liga Voli Korea

Kalah dari IBK Altos: Pelatih Red Sparks Lebih Fokus Persiapan Playoff, Bukan Posisi Runner-up

Red Sparks mengalami penurunan performa menjelang berakhirnya fase reguler Liga Voli Korea Selatan 2025. 

Editor: Malikul Saleh
Generated by AI
LIGA VOLI KOREA - Foto ini dibuat menggunakan kecerdasan AI pada Kamis, 30 Januari 2025. Red Sparks mengalami penurunan performa menjelang berakhirnya fase reguler Liga Voli Korea Selatan 2025.  

TRIBUNGAYO.COM - Red Sparks mengalami penurunan performa menjelang berakhirnya fase reguler Liga Voli Korea Selatan 2025. 

Pelatih Ko Hee-jin pun angkat bicara terkait kondisi timnya saat ini.

Ko menegaskan bahwa prioritas utama Red Sparks bukanlah mengejar posisi runner-up, melainkan menjaga kondisi para pemain agar siap menghadapi babak play-off. 

Oleh karena itu, ia memilih untuk merotasi skuad demi menghindari risiko cedera lebih lanjut.

Pada laga terbaru, Red Sparks takluk dari IBK Altos dengan skor telak 3-0 (25-17, 25-17, 26-24). 

Dalam pertandingan ini, Ko Hee-jin memutuskan untuk menurunkan pemain lapis kedua guna mengistirahatkan para pemain inti.

Pevoli andalan Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, juga tidak dimainkan dalam dua laga terakhir Red Sparks

Keputusan ini diambil setelah dua pemain kunci, Bukiric dan Park Eun-jin, mengalami cedera serius yang berpotensi mengganggu kesiapan tim di babak play-off.

Bukiric mengalami robekan ligamen pergelangan kaki kiri, sementara Park Eun-jin mengalami cedera sebagian di area yang sama. 

Hingga kini, belum bisa dipastikan apakah keduanya bisa kembali memperkuat tim pada laga pertama play-off yang dijadwalkan pada 25 Maret mendatang.

“Kami melakukan yang terbaik untuk pemulihan mereka. Namun, saya tidak bisa mengatakan bahwa mereka sudah membaik. Yang bisa saya sampaikan adalah kami berusaha semaksimal mungkin,” ujar Ko Hee-jin, dikutip dari Segye.

Saat ini, Red Sparks berada di posisi kedua klasemen dengan 60 poin dari 23 kemenangan dan 11 kekalahan. 

Namun, mereka mendapat tekanan dari Hyundai Engineering & Construction yang menempati posisi ketiga dengan 57 poin dari 18 kemenangan dan 14 kekalahan. 

Meski ada peluang untuk mempertahankan posisi runner-up dan mendapatkan keuntungan home advantage di play-off, Ko Hee-jin mengaku tak  ingin terlalu fokus pada peringkat klasemen.

"Kami tidak berada dalam posisi untuk memikirkan perebutan posisi kedua. Jika kondisi tim normal, tentu saja kami ingin memenangi persaingan ini."

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved