Tulah Aparatur Kampung di Bener Meriah Belum Dibayarkan Selama Lima Bulan

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Selama 5 bulan bulan Tunjangan Lelah (Tulah) Aparatur Kampung belum dibayar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bener Meriah.

Informasi yang diterima TribunGayo.com pada Kamis (13/3/2025), jika Tulah yang belum tuntas dibayarkan tersebut yaitu sejak bulan November 2024 hingga Maret 2025.

Karena itu, para aparatur Kampung sangat berharap tulah tersebut segera dibayarkan mengingat Hari Raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi, serta untuk membantu kebutuhan operasional menjalankan tugas.

Kabar belum dibayarkannya tulah Aparatur Kampung juga dibenarkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kabupaten Bener Meriah.

Kadis DPMK Bener Meriah, Ismail mengatakan jika tulah Aparatur Kampung yang belum bayar yaitu sejak bulan November 2024.

"Untuk ketersedian anggaran siltap aparatur kampung ini ada di Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKAD), terkait kendala belum di bayar mungkin bisa langsung dikonfirmasi ke pihak yang bersangkutan," ujarnya.

Kemudian tak hanya Tulah Aparatur Kampung, Pemkab Bener Meriah ternyata juga belum membayar gaji para honorer daerah itu selama dua bulan terhitung November- Desember 2024.

Padahal, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Bener Meriah yang sebelumnya dijabat Riswandika Putra sempat menyebutkan jika gaji para honorer akan dibayar paling lambat pada bulan Maret 2025.

Kendati demikian hingga saat ini belum juga dibayarkan.

Sementara itu, Plt Sekda Bener Meriah Armansyah mengatakan Tulah dan gaji honorer masih persiapan di Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset (BKPA) setempat.

"Sedang dipersiapkan BKPA," kata Armansyah, namun ia tidak menyebutkan kapan waktu pembayaran Tulah dan gaji honorer tersebut. (*)

Baca juga: Pemkab Aceh Tenggara akan Segera Bayarkan Tulah Aparatur Kute dan THR ASN

Baca juga: Kaliber Minta Bupati Aceh Tenggara Bayarkan THR dan Tulah Aparatur Kute Sebelum Lebaran

Baca juga: Dua Kecamatan Usulkan Pencairan Tulah ke BPKD Aceh Tenggara