Berita Aceh Tengah
Pemekaran Provinsi ALA, Akademisi IAIN Takengon Ungkap Dampak Positif dan Negatifnya
Di sisi positif, terbentuknya provinsi baru akan memperpendek jalur birokrasi dan meningkatkan pelayanan publik. Pembangunan infrastruktur...
Penulis: Cut Eva Magfirah | Editor: Sri Widya Rahma
Akademisi IAIN Takengon Ungkap Dampak Positif dan Negatif Pemekaran Provinsi ALA
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Wacana pembentukan Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA) kembali mengemuka setelah sekian lama meredup.
Baru baru ini, sejumlah tokoh dari tiga Kabupaten yakni Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues kembali duduk bersama untuk membahas langkah menuju terbentuknya provinsi baru tersebut yang berlangsung di Hotel Linge Land, Takengon, Jumat (28/3/2025).
Hal ini menjadi sinyal kuat bahwa perjuangan pemekaran Provinsi ALA masih terus berlanjut.
Salah satu hasil penting dari pertemuan tersebut adalah penerbitan Surat Keputusan (SK) Formatur oleh Ketua Komite Persiapan Pembentukan Provinsi Aceh Leuser Antara (KP3ALA) Pusat, Rahmat Salam.
Dalam SK tersebut, sejumlah tokoh lokal ditunjuk sebagai formatur revisi kepengurusan KP3ALA di masing-masing kabupaten.
Untuk Aceh Tengah, terpilih Zam Zam Mubarak, Drs Darmawan MT, dan Lahat.
Sementara dari Bener Meriah terdapat Mn Yusuf Gayo SH SAg, Sucipto SH, dan T Adarimi AK dari Kabupaten Gayo Lues.
Sedangkan formatur diisi oleh H Idris Arlem, Nurhayati, dan H Hardansyah.
Surat mandat ini berlaku selama 30 hari sejak ditetapkan pada Jumat (4/4/2025) di Jakarta.
Menanggapi isu ini, akademisi IAIN Takengon sekaligus pengamat politik di Aceh Tengah, Sutrisno MA, menyampaikan bahwa wacana pembentukan Provinsi ALA bukan hal baru.
"Tahun 2006 menjadi cikal bakal munculnya ini akan tetapi pada saat itu pemerintah fokus melakukan rekonstruksi pembangunan Aceh dan wacana tersebut berproses hingga sekarang," ujar Sutrisno saat dihubungi TribunGayo.com pada Selasa (8/4/2025).
Menurutnya, moratorium pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) yang diterapkan pemerintah pusat menjadi salah satu penghambat utama.
Namun, Sutrisno menambahkan pembentukan provinsi ALA saat ini sebenarnya menangkap sinyal dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) tentang kajian kelanjutan DOB yang telah membuka kembali peluang pemekaran daerah baru bagi seluruh wilayah.
"Apabila formatur KP3ALA sudah dibentuk tentunya ini sesuatu yg positif apabila nantinya pemerintah membuka kran pembukaan DOB.
Provinsi ALA
pemekaran
IAIN Takengon
akademisi
Aceh Tengah
Bener Meriah
Gayo Lues
Aceh Tenggara
berita tribun gayo hari ini
TribunGayo.com
Warga Nosar Aceh Tengah Peringati Maulid Nabi, Eratkan Silaturahmi Antar Kampung |
![]() |
---|
12 Atlet Cabor Pencak Silat Wakili Provinsi Aceh di POMNAS XIX 2025, 6 Diantaranya Asal Aceh Tengah |
![]() |
---|
Dispar Aceh Tengah Akan Tinjau Homestay dan Destinasi untuk Optimalkan Sektor Pariwisata |
![]() |
---|
RSUD Datu Beru Takengon Siap Layani Pasien Kanker, Jantung & Stroke, tak Perlu Dirujuk ke Banda Aceh |
![]() |
---|
Polres Aceh Tengah Amankan Seorang Dokter, DPO Kasus Pencabulan Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.