Bupati Aceh Tengah Tutup Kegiatan "MTQ Piala Lima Kampung"

Laporan Alga Mahate Ara | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Dalam suasana malam tasyrik hari ketiga Idul Adha 1446 Hijriah tahun 2025, Bupati Aceh Tengah Drs Haili Yoga MSi, secara resmi menutup kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Piala Lima Kampung yang digelar oleh Pemuda Wihni Bakong, Kecamatan Silih Nara, Minggu malam (08/06/2025).

Ketua Panitia Pelaksana, Muhtadi, dalam laporannya menyampaikan bahwa tema kegiatan ini adalah “Peran Al-Quran dalam Membangun Peradaban," dengan jumlah peserta mencapai lebih dari 300 orang yang menunjukkan prestasi luar biasa.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penuh terselenggaranya kegiatan ini. Tanpa kebersamaan, MTQ ini tidak akan berjalan dengan sukses," ujarnya.

Lima kampung yang tergabung dalam kegiatan ini diantaranya Wihni Bakong, Wihni Porak, Wih Sagi Indah, Sanehen, dan Wih Pesam merupakan pemekaran dari kampung induk Wihni Bakong. 

Meski telah berpisah secara administrasi, semangat persatuan dan kolaborasi tetap menyatu dalam kegiatan positif ini.

MTQ tahunan ini sempat terhenti karena pandemi COVID-19 dan tahun ini kembali digelar dengan semangat baru dalam rangka membentuk generasi Qurani untuk masa depan Aceh Tengah yang religius dan berperadaban.

Dalam sambutannya, Bupati Haili Yoga menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada panitia dan seluruh masyarakat atas terselenggaranya kegiatan ini. 

“Kesuksesan kegiatan ini karena adanya keikhlasan. Kami datang langsung karena acara ini penting bagi kami dan masa depan daerah ini," tegasnya.

Ia juga memberikan arahan kepada Dinas Syariat Islam dan Dinas Pendidikan Dayah untuk mengalokasikan anggaran kegiatan MTQ tahun berikutnya.

“Ini adalah bagian dari upaya membentuk kampung Qur’ani. Kita akan bentuk tim penilai dan akan diberikan penghargaan khusus bagi kampung yang layak," ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tengah tengah mendorong program membaca Al-Quran selama 15 menit setiap pagi sebelum belajar di sekolah-sekolah, yang akan terus dipantau dan dievaluasi.

 “Tanoh Gayo akan dikenal sebagai masyarakat yang gemar membaca Al-Quran," pesannya.

Kegiatan ini turut dihadiri Ketua TP-PKK Kabupaten Aceh Tengah, Risnawati SSIT, Plt Asisten I Setdakab, Kepala Dinas Syariat Islam, Kepala Dinas Pendidikan Dayah, Ketua Baitul Mal, Camat Silih Nara, unsur Forkopimcam, para reje dari lima kampung, imem, petue, RGM, dan masyarakat setempat.

“Siapapun yang juara, jangan berbangga hati. Dan yang belum menang, jangan bersedih hati. Semua telah menjadi bagian dari generasi cinta Al-Quran," tutupnya.