Masyarakat Aceh Tenggara Minta Polantas Tertibkan Lampu Tembak Kabut Variasi di Mobil

Laporan Asnawi Luwi|Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Masyarakat Aceh Tenggara meminta kepada Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres setempat untuk menertibkan lampu tembak variasi yang terpasang di kendaraan mobil pribadi, Mobil Penumpang dan sejenisnya.

"Ketidakpahaman menggunakan lampu tambahan atau lampu tembak atau kabut sehingga mengganggu pengendara yang lain saat melintas dari arah yang berlawanan," kata Bukhari Budiman seorang Warga di Aceh Tenggara kepada Tribungayo.com, Minggu.

Menurutnya, lampu tembak atau kabut hanya digunakan untuk medan jalan yang berkabut dan kurang penerangan lampu di jalan raya.

"Bukan untuk digunakan di lokasi jalan tol maupun di jalan raya yang ramai kendaraan melintas dari arah berlawanan, apalagi gaya-gayaan dengan beraneka warna lampu tembak/lampu kabut," katanya.

Selama ini, penggunaan lampu tembak kabut variasi ini cukup meresahkan bagi pengendara sepeda motor maupun mobil yang melintas pada malam hari.

"Karena tembakan sorotan lampu itu membuat silau pemandangan. Kondisi ini tentunya rawan terjadi kecelakaan berlalu lintas," timpal pengedara lain Muhammad Ali dibenarkan Hanif dan Imran Bono.(*) 

Baca juga: Kasus Kakek Gituin Cucu di Aceh Tenggara, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Korban

Baca juga: Plt Sekda Ungkap Masih Ada Pelajar di Aceh yang Nongkrong di Warung Kopi Hingga Larut Malam

Baca juga: Sudah 2 Kloter Jamaah Haji Tiba di Aceh, Selama Dua Pekan Dipantau Kesehatan oleh Dinkes di Daerah