Kiper Muda Andriyas Francisco Jebolan Arema FC akan Gabung Persiraja Banda Aceh?

TRIBUNGAYO.COM - Persiraja Banda Aceh dikabarkan tengah mengincar kiper muda potensial, Andriyas Francisco, yang merupakan jebolan akademi Arema FC. 

Nama Andriyas mulai mencuat ke permukaan menjelang bergulirnya kompetisi Liga 2 2025/2026, setelah sang pemain santer dikaitkan dengan klub berjuluk Laskar Rencong itu.

Andriyas Andriyas Francisco dikenal sebagai kiper muda bertalenta yang sempat mencicipi kompetisi Liga 1 bersama Arema FC tepatnya di Liga 1 2022/2023.

Meski belum banyak mendapat menit bermain di level senior.

Namun performanya di level junior dan latihan bersama tim utama menunjukkan potensi besar sebagai penjaga gawang masa depan.

Kabar kepindahan Andriyas Francisco ke Persiraja Banda Aceh mencuat setelah akun seputar gosip bola @zonabolaaceh memposting rumor tersebut pada Jumat, (1/8/2025).

"Persiraja Banda Aceh semakin dekat untuk mengamankan jasa penjaga gawang, Andriyas Francisco", tulis akun Instagram tersebut.

Tak hanya itu, di akun Instagram pribadi Andriyas Francisco @andriyasfrancisco33  pada Jumat (1/8/2025).

 Terlihat pemain yang kini berumur 25 tahun ini hendak berangkat melalui Bandara Juanda, Surabaya.

Tentunya menimbulkan spekulasi akan berangkat menuju ke Banda Aceh atau ke tempat lainnya.

Hal ini pun tentu juga memicu spekulasi bahwa ia akan segera diperkenalkan sebagai rekrutan anyar Persiraja Banda Aceh untuk memperkuat sektor penjaga gawang.

Jika resmi bergabung, Andriyas Francisco akan menjadi tambahan amunisi penting bagi Persiraja Banda Aceh yang kini tengah melakukan perombakan besar-besaran dalam skuadnya. 

Seperti diketahui, Persiraja Banda Aceh sebelumnya telah menggaet sejumlah wajah baru, termasuk pemain muda dan jebolan akademi tim-tim besar Indonesia.

Satu penjaga gawang yang Namanya telah diamankan oleh Persiraja Banda Aceh untuk kompetisi Pegadaian Champiomship 2025/2026 adalah Muhammad Reza.

Penjaga gawang asal Bireuen, Aceh ini sebelumnya juga telah bermain untuk Persiraja Banda Aceh pada musim lalu.