Segini Harga Emas di Takengon Selama Sepekan Terakhir, Daya Beli Masyarakat Justru Melemah

Laporan Alga Mahate Ara | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Pergerakan harga emas di Pasar Inpres Takengon, Aceh Tengah, menunjukkan fluktuasi cukup signifikan dalam sepekan terakhir, bahkan sempat mencapai harga tertinggi. 

Namun, kondisi pasar menunjukkan adanya tekanan ekonomi, dimana aktivitas penjualan emas jauh mendominasi pembelian.

Menurut data dari Toko Emas Mulia di Pasar Inpres Takengon hari ini Minggu (5/10/2025), harga jual emas london per gram ditetapkan sebesar Rp 1.850.000 per gram, harga ini stabil sejak hari Sabtu.

Dalam satuan tradisional Aceh, harga jual emas per mayam (3 Gram) hari ini berada di posisi Rp 5.550.000 per mayam.

Harga emas dibuka pada awal pekan di posisi Rp 1.820.000 per gram (Senin dan Selasa). 

Kenaikan drastis terjadi pada Rabu (1/10/2025), ketika harga melambung hingga mencapai titik puncaknya di angka Rp 1.860.000 per gram.

Meskipun harga sempat turun di hari Kamis dan Jumat, harga emas kembali menguat dan stabil di angka Rp 1.850.000 per gram pada akhir pekan.

Fenomena yang paling disorot adalah pelemahan daya beli masyarakat. 

Laporan dari pedagang emas menunjukkan bahwa aktivitas pasar didominasi oleh warga yang terpaksa melepas aset emas mereka.

“Perbandinganya sekitar 30 persen pembelian dan 70 % penjualan,” kata Iwan kepada TribunGayo.com, pada Minggu (5/10/2025).

Kondisi ini mengindikasikan adanya kebutuhan mendesak maupun keuntungan yang didapat masyarakat dalam menjual emas, yang mendorong mereka menjual emas meskipun harga jual di akhir pekan tergolong tinggi.

Harga beli (harga terima dari masyarakat) emas london hari ini ditetapkan sebesar Rp 1.790.000 per gram. (*)

Baca juga: Harga Emas Antam Minggu 5 Oktober 2025 Naik, Cek Rinciannya

Baca juga: Harga Emas di Aceh Tengah Stabil, London Rp 1.850.000 per Gram

Baca juga: Sempat Turun Dua Hari, Kini Harga Emas di Bener Meriah Mulai Naik