CPNS 2023

Instansi Prioritas CPNS 2023 PDF Telah Diumumkan, Tunggu Pengumuman Link SSCASN dan Formasi Resmi

Penulis: Kiki Adelia
Editor: Budi Fatria
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pendaftaran CPNS kabarnya akan dibuka Juni 2023 mendatang untuk memastikan cek di link SSCASN

Menurut Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan-RB Alex Denni, rencananya pemerintah akan mengumumkan rekrutmen ASN 2023 pada Juni akhir atau paling lambat awal Juli 2023.

Oleh karena itu, Alex juga meminta masyarakat untuk memantau informasi resmi dari situs Kemenpan-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Hal ini untuk memastikan bahwa informasi yang didapatkan benar-benar terpercaya.

Baca juga: Rekrutmen CPNS 2023 Segera Dibuka, Ini Penjelasan BKN dan Menpan-RB

Alex juga menegaskan bahwa masyarakat harus berhati-hati terhadap informasi yang beredar di media sosial yang tidak bisa dipastikan kebenarannya.

Oleh karena itu, ia menyarankan untuk hanya mengandalkan informasi resmi dari situs Kemenpan-RB dan BKN.

Meskipun demikian, Menpan RB Abdullah Azwar Anas menegaskan bahwa rekrutmen CPNS 2023 akan dibuka untuk umum, tidak hanya dari jalur sekolah kedinasan.

Hal ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin bergabung menjadi ASN, tanpa harus melewati jalur sekolah kedinasan.

Dalam proses penerimaan CPNS 2023, persyaratan yang harus dipenuhi calon pelamar di antaranya adalah lulusan SMA sederajat hingga sarjana, dengan ketentuan IPK minimal 2,75.

Selain itu, pelamar juga harus memenuhi persyaratan khusus untuk setiap formasi yang dibuka, seperti kesehatan, kemampuan fisik, dan kemampuan teknis.

Bagi pelamar yang ingin mendaftar, proses pendaftaran akan dilakukan secara online melalui situs resmi SSCASN BKN.

Baca juga: Kapan Pendaftaran CPNS 2023 Dimulai? Catat Kualifikasi, Formasi Hingga Jurusan Dibutuhkan

Oleh karena itu, pelamar harus mempersiapkan dokumen yang diperlukan seperti ijazah, transkrip nilai, dan dokumen lainnya.

Menurut Kemenpan RB, rekrutmen ASN dan PPPK tahun 2023 ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan aparatur negara yang masih banyak kosong.

Sehingga, pemerintah berharap rekrutmen ini dapat mengisi kekosongan tersebut dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indonesia.

Sebagai penutup, bagi masyarakat yang ingin bergabung menjadi ASN melalui rekrutmen CPNS 2023, disarankan untuk memperhatikan informasi resmi yang diumumkan oleh Kemenpan RB dan BKN.

Selain itu, persiapkan juga dokumen yang dibutuhkan agar proses pendaftaran dapat dilakukan dengan mudah dan lancar.

Dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga pengajar di seluruh Indonesia, Kemenpan-RB telah menyiapkan rekrutmen CPNS 2023 dan PPPK 2023.

Salah satu jabatan prioritas yang akan menjadi fokus utama dalam rekrutmen ini adalah tenaga pengajar.

Baca juga: Kapan Pendaftaran CPNS 2023 Dimulai? Catat Kualifikasi, Formasi Hingga Jurusan Dibutuhkan

Dikutip dari kompas.com, Menurut Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan-RB, Alex Denni, formasi CPNS 2023 untuk tenaga pengajar akan meningkat cukup besar, mencapai sekitar 15.858 formasi.

Sementara itu, formasi untuk PPPK dan CPNS secara keseluruhan mencapai 6.074 formasi.

Hal ini dilakukan untuk mengatasi kebutuhan tenaga pengajar yang masih minim, terutama di kampus-kampus yang membutuhkan dosen baru.

Alex Denni menyatakan bahwa banyak suara kampus yang menyuarakan kebutuhan akan tenaga PPPK yang lebih banyak.

Bahkan, beberapa dosen yang sudah mengabdi bertahun-tahun belum mendapatkan kepastian masa depan.

Oleh karena itu, pemerintah membuka peluang secara besar-besaran untuk tenaga pengajar dengan membuka banyak formasi CPNS dan PPPK pada tahun 2023.

Dalam rekrutmen CPNS 2023, tenaga pengajar akan menjadi salah satu jabatan prioritas dengan jumlah formasi mencapai puluhan ribu.

Hal ini dilakukan karena terdapat dosen yang sudah lanjut usia dan minimnya formasi yang tersedia.

Namun, dengan adanya rekrutmen ini, diharapkan dapat membuka peluang bagi tenaga pengajar baru untuk mengisi kebutuhan kampus-kampus di seluruh Indonesia.

Formasi CPNS 2023 PDF

Pada SE MenPAN-RB Nomor: B/521/M.SM.01.OO/2023 yang dikeluarkan pada tanggal 14 Maret 2023, formasi untuk jabatan intel dalam Seleksi CPNS 2023 telah diatur.

Menteri PAN-RB, Abdulllah Azwar Anas, meminta instansi Pusat untuk mengajukan usulan kebutuhan berdasarkan peta jabatan dan mempertimbangkan jumlah ASN yang akan memasuki Batas Usia Pensiun tahun 2023 serta kemampuan anggaran yang tersedia.

Namun, kebutuhan CPNS 2023 hanya dibuka untuk bidang kejaksaan, kehakiman, intelijen, dan tenaga pengajar

Hal tersebut sebagaimana diatur dalam Peraturan MenPAN-RB Nomor 45 Tahun 2022 dan Keputusan MenPAN-RB Nomor 1103 Tahun 2022.

Kebutuhan tenaga dosen mengacu pada data kebutuhan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Oleh karena itu, persaingan dalam Seleksi CPNS 2023 akan sangat ketat dengan adanya regulasi yang telah ditetapkan.

Dalam rangka melakukan transformasi digital di pemerintah, kebijakan dilakukan untuk mengurangi jumlah PNS. Sebagai alternatif, kebutuhan dasar akan dipenuhi melalui PPPK.

Menurut Data Buku Statistik PNS Desember 2021, jumlah PNS aktif pada tanggal 31 Desember 2021 sebanyak 3.995.634, mengalami penurunan sebesar 4,1 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Meskipun selektif dan terbatas, Menteri PAN-RB Abdullah Zwar Anas menegaskan bahwa Seleksi CPNS 2023 juga memberikan kesempatan bagi pelamar umum.

Abdullah Azwar Anas menyatakan bahwa Seleksi CPNS 2023 akan terbuka untuk umum, tidak hanya dari jalur sekolah kedinasan.

Diikutip dari Pos-Kupang.com, Anas juga menekankan bahwa pada seleksi CPNS 2023, pemerintah akan memberi prioritas pada Talenta Digital, hakim, jaksa, dosen, dan tenaga teknis tertentu.

Anas menegaskan bahwa Talenta Digital menjadi prioritas dalam rangka transformasi digitalisasi yang sedang berlangsung dalam kerangka arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) telah menetapkan empat arah kebijakan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2023.

Kebijakan ini bertujuan untuk mencapai pelayanan publik yang lebih baik dan efektif melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang bekerja di dalamnya.

Pertama, fokus pelayanan dasar. Pemerintah akan memfokuskan rekrutmen CPNS 2023 pada bidang-bidang yang berkaitan dengan pelayanan dasar masyarakat.

Bidang-bidang ini meliputi kesehatan, pendidikan, keamanan, dan infrastruktur.

Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk meningkatkan kualitas layanan publik di bidang-bidang tersebut agar lebih mudah diakses oleh masyarakat.

Kedua, yakni kebijakan memberi kesempatan rekrutmen talenta digital.

Dalam era transformasi digital, kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi digital semakin meningkat.

Oleh karena itu, pemerintah akan memberikan kesempatan kepada talenta digital untuk bergabung sebagai CPNS 2023.

Hal ini sejalan dengan arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang sedang dijalankan oleh pemerintah.

Ketiga, merekrut CASN secara selektif. Selain merekrut CPNS, pemerintah juga akan merekrut Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) secara selektif.

CASN merupakan pegawai dengan status non-PNS yang bekerja untuk pemerintah.

Mereka direkrut melalui sistem pengadaan barang dan jasa yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Pemerintah akan merekrut CASN untuk bidang-bidang yang membutuhkan tenaga kerja dengan keahlian khusus dan yang tidak terdapat pada PNS yang sudah ada.

Keempat, mengurangi rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.

Dalam era transformasi digital, beberapa jabatan yang ada akan terdampak oleh perkembangan teknologi.

Oleh karena itu, pemerintah akan mengurangi rekrutmen pada jabatan-jabatan yang diprediksi akan terdampak oleh transformasi digital.

Namun, pemerintah tetap akan membuka kesempatan rekrutmen pada jabatan-jabatan yang tetap diperlukan dan masih relevan dengan kebutuhan pelayanan publik.

Dalam seleksi CPNS 2023, pemerintah juga akan memprioritaskan beberapa bidang yang memang sangat dibutuhkan oleh pemerintah.

Bidang-bidang ini meliputi bidang intelijen, bidang kehakiman, tenaga dosen, serta tenaga teknis tertentu.

Hal ini sejalan dengan visi pemerintah yang ingin meningkatkan kualitas layanan publik melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang bekerja di dalamnya. (*)

Update info CPNS 2023 di Tribungayo.com dan GoogleNews