Mubes IKA Universitas Syiah Kuala Jakarta Diharapkan Dapat jadi Momentum Alumni untuk Berkolaborasi 

Ketua Panitia Mubes VI, Ismail Ramli, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk penyegaran organisasi dan mempererat silaturahmi antar alumni.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Mawaddatul Husna
FOTO IST
(Dari kiri)- Ketua Panitia Mubes VI Ismail Ramli, Ketua Pengurus Pusat IKA USK Amal Hasan, dan Ketua IKA USK Jalarta Ismail Rasyid. 

Laporan Fikar W Eda | Jakarta

TRIBUNGAYO.COM, JAKARTA - Musyawarah Besar (Mubes) VI Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Syiah Kuala (USK) Jakarta diselenggarakan di Ballroom Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Jakarta, Sabtu (31/8/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh 200 peserta yang telah mendaftar secara online, dengan panitia yang terdiri dari lintas alumni fakultas.

Ketua Panitia Mubes VI, Ismail Ramli, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk penyegaran organisasi dan mempererat silaturahmi antar alumni.

Mubes pertama kali diadakan pada tahun 1999, dan tahun ini mengusung tema "Kolaborasi Alumni Universitas Syiah Kuala dengan Dunia Usaha Menuju Kesejahteraan Bersama."

Ia berharap Mubes ini dapat menjadi momentum bagi alumni untuk terus berkolaborasi dan berkontribusi dalam peningkatan sumber daya manusia dan kesejahteraan bersama.

"Marilah kita manfaatkan kesempatan Mubes ini sebaik-baiknya untuk kemaslahatan bersama," ujarnya.

Ismail Rasyid selaku Ketua IKA USK Jakarta dalam sambutannya, mengungkapkan keinginan untuk membangun kolaborasi yang lebih erat antara alumni yang berada di luar Aceh dengan yang di Aceh. 

Ia mengakui bahwa selama dua periode kepengurusan, masih ada banyak harapan yang belum terpenuhi. Periode awal kepengurusan berjalan dari tahun 2013-2018 dan dilanjutkan pada periode 2019-2024.

Salah satu pencapaian IKA USK Jakarta adalah pada peristiwa gempa Pidie Jaya, dimana mereka berhasil membangun rumah sakit darurat yang kemudian diserahkan kepada Pemda Pidie Jaya.

"IKA USK Jakarta kini telah memiliki dasar hukum yang kuat dan siap mendirikan badan usaha untuk mendukung universitas.

Wajah organisasi kita kini sudah legal, dan kita berharap kepengurusan mendatang bisa melanjutkan apa yang telah dirintis," tambah Ismail Rasyid.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Pusat IKA USK, Amal Hasan, menekankan pentingnya kekuatan alumni sebagai wadah lintas fakultas yang dapat meningkatkan bargaining position di berbagai aspek, terutama dalam dunia usaha. 

Jakarta, sebagai sentral aktivitas perdagangan dan berbagai sektor lainnya, menjadi tempat yang strategis untuk memperkuat persatuan dan kesatuan alumni.

"Selamat bermubes, semoga acara ini berjalan dengan lancar, damai, dan aman, serta mampu melahirkan kepengurusan yang lebih hebat, solid, dan kuat," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: TribunGayo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved