“Kami tidak meminta yang mewah, hanya akses jalan yang bisa dilalui ambulans. Setiap detik dalam kondisi darurat itu sangat berarti,” tambah seorang warga lainnya dengan mata berkaca-kaca.
Warga Desa Reje Payung berharap pemerintah mendengar suara mereka, demi masa depan yang lebih aman dan layak bagi setiap ibu, bayi, dan seluruh masyarakat yang hidup dalam keterbatasan infrastruktur. (*)
Baca juga: Rakor Lintas Forum di Aceh Tengah, Pj Bupati Ajak Sukseskan Pilkada Damai dan Cegah Politik Uang
Baca juga: Kukuhkan Tim Pemenangan di Ketol Aceh Tengah, Bardan Sahidi: Beriman Adalah Simbol Perjuangan Rakyat
Baca juga: Debat Kandidat Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tengah pada 12 November, KIP Siapkan 7 Panelis