Laporan Bustami I Bener Meriah
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah bangun dapur umum untuk membantu logistik bagi tim pencarian dua korban tertimbun longsor, Jumat (10/1/2025).
Diketahui, proses pencarian dua korban tertimbun longsor sudah memasuki hari kedua, puluhan tim gabungan masih terus melakukan pencarian.
Sementara tak jauh dari lokasi, ibu-ibu setempat memasak didapur umum untuk membantu logistik keperluan tim dalam melakukan pencarian korban.
Kalak BPBD Bener Meriah melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Anwar Sahdi mengatakan dapur umum tersebut dibangun untuk membantu proses pencarian.
"Dapur umum dari masyarakat untuk mendukung proses pencarian korban, sedangkan bahannya dari BPBD," kata Anwar.
Dikatakan jika saat ini tim gabungan masih terus melakukan penyisiran ditempat lokasi diduga korban tertimbun longsor.
"Mudah-mudahan kedua korban segera ditemukan," harapnya.
Seperti yang diberitakan, kronologi menimpa kedua korban, bermula saat Abdul Hanif dan keluarganya berangkat ke kebun pada Kamis pagi dengan menggunakan sepeda motor tujuan untuk memanen kopi.
Lalu, ketika perjalanan pulang sekitar pukul 16.30 WIB, hujan deras memicu longsor kecil yang menutupi akses jalan.
Sehingga Abdul Hanif bersama sepupunya Fajri berinisiatif membersihkan material longsor tersebut agar kendaraan dapat kembali melintas.
Namun kisaran pukul 17.20 WIB, longsor susulan dengan skala besar terjadi, menyebabkan keduanya tertimbun dilokasi.
Istri korban yaitu Marlina (43) menyaksikan langsung peristiwa tersebut.
Ia kemudian langsung menghubungi pihak keluarga di Kampung Suka Ramai untuk meminta bantuan. (*)
Baca juga: BreakingNews: Dua Warga Di Bener Meriah Tertimbun Longsor
Baca juga: Pencarian Korban Tertimbun Longsor di Bener Meriah Kembali Dilanjutkan, Masih Secara Manual
Baca juga: Fakta-fakta Longsor di Bener Meriah, Dua Korban Tertimbun hingga Kini Belum Ditemukan