Pegadaian Championship

I Putu Gede Pertanyakan Keputusan Penalti Tanpa VAR dalam Laga Persiraja vs Persekat

Insiden tersebut terjadi dalam lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Minggu (2/11/2025) malam.

Editor: Malikul Saleh
Instagram @persekat.tegal
LIGA 2 - Pemain yang baru saja bergabung dengan klub Persekat Tegal di kompetisi Liga 2 2024/2025 tersebut adalah Adilson Silva. Insiden tersebut terjadi dalam lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Minggu (2/11/2025) malam. 

TRIBUNGAYO.COM - Pelatih Persekat Tegal, I Putu Gede Dwi Santoso, melayangkan protes terhadap keputusan wasit yang memberikan penalti kepada Persiraja Banda Aceh tanpa melalui proses pengecekan Video Assistant Referee (VAR). 

Insiden tersebut terjadi dalam lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Minggu (2/11/2025) malam.

Dalam laga itu, Persekat Tegal harus menelan kekalahan tipis 0-1 lewat gol tunggal Flynn Gillespie dari titik putih. 

Namun, keputusan penalti tersebut memicu kontroversi karena kubu Persekat menilai wasit tidak menjalankan prosedur yang semestinya dilakukan.

“Terjadinya penalti enggak ada cek VAR, ini yang menjadi pertanyaan karena harusnya ada cek VAR

Ada empat momen penting, yaitu gol, penalti, possible penalti, possible red card, dan kesalahan identitas pemain,” ujar I Putu Gede seusai laga.

Pelatih berpengalaman itu menambahkan bahwa seharusnya wasit melakukan pengecekan ulang untuk memastikan keputusan penalti benar-benar akurat. “Kalaupun hasil dari VAR menyatakan itu penalti, kami terima. 

Tapi seharusnya ada pengecekan terlebih dahulu. Momen pertama tadi bahkan dicek lama dan hasilnya bukan penalti,” tegasnya.

Meski kecewa terhadap keputusan wasit, I Putu Gede tetap memuji performa anak asuhnya yang bermain disiplin dan mampu mengimbangi permainan Persiraja di kandang lawan. 

“Secara keseluruhan atmosfer pertandingan cukup bagus dan anak-anak bermain sesuai instruksi,” pungkasnya.

Sementara itu, pemain Persekat, Riki, mengaku timnya sudah berusaha maksimal pada laga tandang ini, meski hasil belum berpihak. Ia berharap kekalahan ini menjadi motivasi bagi seluruh pemain untuk berusaha lebih keras di laga-laga berikutnya.

“Kami dari pemain sudah memberikan yang terbaik untuk Persekat tapi hasil tidak seperti yang kami inginkan. Ke depan mudah-mudahan kami lebih baik lagi, bisa memberikan yanh terbaik untuk Persekat,” pungkasnya.


Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pelatih Persekat Tegal tak Terima Penalti Persiraja Diberikan tanpa Cek VAR

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved