Warga Keracunan
Keracunan Makan Lontong di Pameu Aceh Tengah, Hasil Labor Butuh 5 Hari, Tujuh Warga Masih Dirawat
Sampel labor yang diambil dari warga Pameu Aceh Tengah yang keracunan makanan tersebut baru akan keluar selama 5 hari
Laporan Romadani | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON – Peristiwa keracunan makanan 49 orang di Pameu, Aceh Tengah hingga kini sampel yang diuji guna memastikan penyebab masih belum keluar.
Sementara itu, sebanyak 7 orang dari 49 orang yang keracunan makanan warga Pameu, Aceh Tengah masih dirawat di Puskesmas dan RSUD setempat.
Sampel labor yang diambil dari warga Pameu Aceh Tengah yang keracunan makanan tersebut baru akan keluar selama 5 hari.
Dinas Kesehatan Aceh Tengah telah mengirimkan sampel makanan dan muntahan warga.
Untuk makanan dikirim ke Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Banda Aceh.
Baca juga: VIDEO 49 warga aceh tengah muntah-muntah keracunan makanan
Sedangkan muntahan warga diperiksa oleh BPOM Aceh Tengah.
Kepala Badan Penelitian Obat dan Makanan (BPOM), Sri Wardono mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih belum mengetahui hasil dari pemeriksaan tersebut.
"Hasil baru akan keluar setelah 5 hari sejak dikirim," katanya.
Hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil hasil, biasasnya 5 hari setelah pemeriksaan.
Menurut informasi yang diterima Tribungayo.com, komponen yang dikriimkan untuk diperiksa diantaranya adalah, lontong sisa yang di warung tersebut.
Lalu lontong sisa yang dibeli oleh korban lalu dibawa pulang ke rumah.
Baca juga: UPDATE Perkembangan Warga Pameu Aceh Tengah karena Keracunan Makanan, Awalnya Makan Lontong
Masih dirawat
Sementara itu, hingga Kamis (11/8/2022) warga Pameu Aceh Tengah yang mengalami keracunan makanan awalnya makan lontong sebanyak 49 orang sebagiannya masih dalam perawatan medis.
Warga Pameu yang keracunan makanan awalnya makan lontong masih dalam penanganan medis dirawat di Puskesmas Rusip Antara dan RSUD Datu Beru Aceh Tengah.
Namun sebagian lainnya warga Pameu Aceh Tengah yang keracunan makanan awalnya makan lontong sudah kembali membaik setelah mendapat penangan medis.
Warga Pameu yang keracunan makanan dari sejumlah desa dalam Kecamatan Rusip Antara Aceh Tengah.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah dr Yunasri MKes mengatakan, sampai saat ini, dari 49 warga yang mengalami sakit kepala atau pusing, muntah-muntah dan mencret sudah mulai membaik.
"Dari 49 itu, 42 orang sudah pulang ke rumah masing-masing. Tujuh orang masih dalam perawatan," jelasnya.
Baca juga: BPOM Aceh Tengah Periksa Sampel Muntahan Warga yang Diduga Keracunan Makanan
Tujuh orang itu sebagai enam orang dirawat di Puskesmas Rusip Antara.
Sedangkan satu orang yakni anak-anak dirawat di RSUD Datu Beru.
"Keadaan warga mulai membaik tapi masih butuh perawatan," jelasnya.
Yunasri menambahkan, penanganan terhadap warga masih dilakukan hingga sampai saat ini.
Seperti diketahui, sebanyak 49 warga mengalami keracunan diduga akibat membeli jajanan di Kampung Paya Tampu Pemukiman Pameu Kecamatan Rusip Antara Kabupaten Aceh Tengah.
Peristiwa tersebut berawal dari salah satu warga makan di warung selanjutnya setelah 1 jam kemudian warga tersebut mengalami muntah mencret sehingga dilarikan ke RSUD.
Baca juga: Diduga Keracunan Makanan, 23 Orang Dirawat di Puskesmas & Satu Anak Sakit Berat di RSUD Datu Beru
Awalnya, masyarakat tersebut tidak menduga bahwa penyakit yang dialaminya hanya biasa saja.
Lalu kemudian pada hari Senin (8/8/2022) pihak Puskesmas merasa ada kejanggalan tentang
penyakit yang dialami oleh masyarakat dengan penyakit yang sama diderita masyarakat lainnya.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Nurochman Nulhakim SIK melalui Kasubag Humas AKP Zain Hamid, kepada TribunGayo.com, Selasa (9/8/2022) mengatakan, pihak Puskesmas mencari informasi kepada warga.
“Beberapa masyarakat mengatakan sebelum mengalami muntah dan mencret masyarakat sempat makan jajanan di warung di lokasi itu,” jelas AKP Zain.
Selanjutnya, pihak Puskesmas melaporkan kepada Pemerintah Kampung Paya Tampu dan meminta bantuan kepada Dinas Kesehatan Aceh Tengah.
Saat ini, pihak dari Dinas Kesehatan sedang melakukan penanganan untuk warga yang mengalami keracunan.
Di lokasi Dinkes Aceh Tengah sudah menyerahkan logistik (obat-obatan).
Baca juga: BREAKINGNEWS-49 Orang Warga Pameu, Aceh Tengah Dikabarkan Alami Keracunan, Diduga usai Makan Lontong
Muntah-muntah
Gejala yang dialami warga adalah sakit kepala atau pusing, mual, mencret dan muntah-muntah sehingga beberapa masyarakat harus dirawat inap di Puskesmas.
Data yang diperoleh TribunGayo.com dari Dinkes Aceh Tengah bahwa dari 49 orang yang mengalami keracunan satu anak berusia 6 tahun.
Bocah tersebut mengalami sakit berat sehingga harus dirawat di RSUD Datu Beru Takengon.
Selanjutnya, sebanyak 23 orang mengalami sakit sedang dirawat di Puskesmas Rusip Antara.
Selebihnya mengalami sakit ringan hanya berobat di rumah masing-masing.
Dikabarkan, keracunan tersebut diduga akibat mengkonsumsi makanan lontong yang dibeli warga di Lapangan Sepakbola saat perayaan HUT Ke 77 RI yang sedang berlangsung.(*)