Berita Aceh Tengah
Dua Jembatan Putus Akibat Banjir Bandang di Bener Meriah Mulai Diperbaiki
Akibatnya, warga yang berada di Kampung Wihni Duren Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah membuat jembatan darurat untuk bisa dilewati.
Penulis: Romadani | Editor: Jafaruddin
Laporan Romadani | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Banjir bandang yang terjadi pekan lalu membuat dua jembatan penghubung antar dusun di Kampung Wihni Duren Kecamatan Syiah Utama Kabupaten Bener Meriah, putus total.
Akibatnya, warga yang berada di Kampung Wihni Duren Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah membuat jembatan darurat untuk bisa dilewati.
Perusahan PT Galih Medan Persada (PT GMP) yang mengerjakan Proyek Multiyears peningkatkan jalan Simpang Tiga-Pondok Baru dan Samar Kilang, langsung bergerak membantu memperbaiki dua badan jalan terputus tersebut.
Baca juga: Banjir Bandang, Dua Jembatan Putus di Kampung Wih Ni Duren Bener Meriah
Humas PT Galih Medan Persada, Roni Juanda kepada Tribungayo.com Minggu (2/10/2022) mengatakan, pihaknya membutuhkan waktu dua hari untuk memperbaiki jembatan dan badan jalan tersebut.
"Mendengar hal itu, kami angsung berkoordinasi dengan reje setempat dan mengerahkan satu unit alat berat beko dan dua mobil intel cooler di lokasi pasca kejadian itu," kata Roni.
Saat ini, akses jalan di kampung transmigrasi yang menghubungi empat dusun sudah bisa dilalui kendaraan baik roda dua dan empat.
Baca juga: Dinas PUPR Aceh Tenggara Mulai Perbaiki Oprit Jembatan Mamas yang Amblas
Akses jalan yang terputus itu, dengan cara memasang sejumlah gorong-gorong dan dibantu oleh puluhan masyarakat setempat dengan cara bergotong royong.
Baca juga: VIDEO Banjir Bandang, Dua Jembatan Putus di Kampung Wih Ni Duren Bener Meriah
"Alhamdullilah, kini dua badan jalan yang putus sudah selesai diperbaiki sehingga tidak ada lagi masyarakat yang terisolir karena kita ikhlas membantu masyarakat," ujar Roni. (*)