Kisah Kampung Bahari yang Dikendalikan Teddy Minahasa, Dikenal Sebagai Lokasi Sarang Narkoba

Selain itu, mereka juga menggunakan sistem keamanan yakni CCTV untuk memantau pergerakan Polisi jika ada penggerebekan.

TRIBUNGAYO.COM - Irjen Teddy Minahasa Putra seorang jenderal bintang dua terjerat dalam kasus sabu.

Teddy Minahasa Putra diketahui terlibat menjadi pengendali sabu 5 kilogram (kg) yang dijual ke Kampung Bahari.

Kampung Bahari yang dikendalikan Teddy Minahasa Putra dalam penjualan sabu ini dikenal dengan sarang narkoba.

Kampung Bahari terletak di Jakarta Utara.

Meskipun sudah berulang kali digerebek oleh Polisi, namun bisnis barang haram itu tumbuh subur disana.

Atas penggerebekan tersebut, warga setempat merasa senang Kampung Bahari berhasil digerebek oleh pihak kepolisian.

Baca juga: 11 Tersangka Ditetapkan dalam Kasus yang Menjerat Irjen Teddy Minahasa

Dan ternyata juga melibatkan jenderal bintang dua dalam bisnis barang haram tersebut.

Tribunnews.com merangkum kembali soal Kampung Bahari mulai dari penggeledahannya, lapak narkoba hingga pengamannya.

Kampung Bahari Terakhir Digerebek September 2022

Belakangan terungkap, Irjen Tedy Minahasa Putra ikut aktif mengendalikan sabu yang dijual di Kampung Bahari.

Terakhir, Kampung Bahari digerebek pada Kamis (29/9/2022) malam.

Tim Patroli Perintis Presisi Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Utara menggerebek lapak yang digunakan untuk mengonsumsi sabu di Kampung Bahari.

Kepala Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Utara, Ipda Witarso mengatakan, dalam lapak tersebut polisi menemukan barang bukti berupa alat bekas konsumsi sabu-sabu.

Menurut Witarso, lapak tersebut disewakan dengan tarif Rp 10.000.