Berita Aceh
Zikir dan Shalawat Ribuan Jamaah Tawajjuh Akbar Menggema di Masjid Raya Pase Aceh Utara
Zikir dan shalawat ribuan jamaah yang mengikuti tawajjuh akbar dan zikir keselamatan,menggema di Masjid Raya Pase Pantonlabu Kecamatan Tanah Jambo Aye
TRIBUNGAYO.COM, LHOKSUKON – Zikir dan shalawat ribuan jamaah yang mengikuti tawajjuh akbar dan zikir keselamatan, menggema di Masjid Raya Pase Pantonlabu Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara pada Selasa (1/11/2022) malam.
Isak tangis jamaah pun pecah saat Sayyidul Mursyid Abuya Syekh Haji Mawardi Waly, Lc, MA, dari Dayah Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan, memulai tawajjuh.
Ribuan warga dan santri dari sejumlah kecamatan di Aceh Utara dan sebagian dari Aceh Timur mulai memadati halaman Masjid Raya Pase seusai Asar.
Warga datang berombongan menggunakan kendaraan angkutan umum dan mobil pribadi, dan sepeda motor.
Bahkan sebagian jamaah berjalan kaki dari rumah ke masjid.
Baca juga: Festival Dikee 2022 Sukses & Ini Peraih Juara, Kadisbudpar Aceh Ajak Milenial Gaungkan Budaya Zikir
Tanpa dikomandoi warga langsung berwudhu untuk masuk ke masjid dan di halaman masjid dibawah tenda guna mengikuti rangkaian kegiatan dengan tertib.
Zikir keselamatan dimulai seusai shalat Magrib berjamaah.
Kegiatan itu juga dirangkai dengan pemberian Tariqat Tahlil, Tariqat Samadiyah, Tariqat Yasin, Tariqat Al-Waqiah, dan Tariqat Ayat Kursi.
“Tawajjuh itu untuk menghadap jiwa kita kepada Allah SWT, supaya dalam ibadah merasa tenang, dan jangan ada kebimbangan dengan hal-hal yang lain,” ujar Ketua Umum Panitia, Abon Abdul Wahab Rasyid SHI, didampingi Sekretaris Panitia, Tgk Nailul Amani MA dan Ketua Bidang Humas, Reza Angkasah, saat menyampaikan laporan panitia.
Sedangkan zikir keselamatan kata Abon Abdul, tujuannya untuk memohon kepada Allah SWT agar semua selamat jasmani dari huru-hara bencana duniawi, dan azab kubur serta azab akhirat dengan kemuliaan Rasulullah SAW.
Baca juga: Sebelum Tidur, Baiknya Baca Zikir dan Doa Ini Sesuai yang Dianjurkan Rasulullah
Tawajjuh dimulai setelah Shalat Isya yang dipimpin Sayyidul Mursyid Abuya Syekh Haji Mawardi Waly.
Para jamaah menutup wajah dengan kain, dan diminta mengingat dosa-dosa yang pernah dilakukan, serta membayangkan kehidupan alam kubur dan memohon ampunan kepada Allah.
Saat itulah isak tangis jamaah pecah.
Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama.
Hadir dalam kegiatan itu Abi Jafar Lueng Angen (Wakil Ketua MPU Aceh Utara), Abu Cut Lueng Angen, Dr H Zuhdi, Alue Bili, Abu Ibrahim Seunuddon, Abu Zakaria Seunuddon, Abu Usman Lhokseumawe.
Baca juga: Ulama Anjurkan Perbanyak Zikir & Istighfar Pada Hari Asyura, Ini Zikir yang Dianjurkan untuk Dibaca
Aba Burhan Buket Kawat Idi Cut Aceh Timur, Abi Hamidi Langkahan, dan pimpinan dayah lainnya di Aceh Utara dan Aceh Timur.
Selain itu juga hadir Forkopimda Aceh Utara, TNI, Polri, para pejabat dan pegawai di lingkungan Pemkab Aceh Utara, dan berbagai elemen masyarakat.
“Terimakasih kepada semua donatur yang ikut menyumbang dana untuk sukses acara ini, dan terimakasih kepada TNI Polri yang sudah membantu pengamanan,” pungkas Reza.
Sementara itu Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, mengajak jamaah tawajjuh dan zikir untuk memperbaiki kualitas ibadah.
Dengan tawajjuh, zikir, dan doa, diharapkan ada perubahan sikap dan prilaku pada diri masing masing jamaah dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Polres Gayo Lues Adakan Zikir & Doa untuk Meninggalnya Abu Tumin dan Tragedi Kanjuruhan
“Zikir ini mendekatkan diri dengan Allah SWT,” ujar Azwardi.
Dengan zikir kata Pj Bupati Aceh Utara akan membawa kesejukan hati yang bening, tidak berburuk sangka dan dengki antar sesama ummat.
Azwardi mengajak untuk merenungi kembali amal ibadah dan kilas balik ke belakang tentang apa yang telah dilakukan selama ini.
“Mari kita jaga generasi kita untuk taat kepada Allah SWT, menuju ke jalan yang benar, jalan yang diridhai Allah SWT,” harap Pj Bupati Aceh Utara.(*)