Gerhana Bulan

Saat Gerhana Bulan Terjadi, Mengapa Bulan Tampak Berwarna Merah? Berikut Ini Penjelasan NASA

Nah, berikut ini penjelasan dari NASA terkait mengapa bulan menjadi merah saat gerhana bulan.

SERAMBINEWS.COM/HENDRI
Gerhana bulan total yang melintasi langit Aceh pada Selasa (8/11/2022). 

Semakin banyak debu atau awan di atmosfer bumi selama gerhana.

Maka semakin merah bulan akan tampak.

Baca juga: Seperti Apa Gerhana Bulan Total, Parsial, dan Penumbra? Ini Penjelasannya

Hal itu seolah-olah semua matahari terbit dan terbenam di dunia diproyeksikan ke bulan.

Gerhana Bulan Total November 2022 Sangat Spesial

Fenomena Gerhana Bulan Total 8 Novemeber 2022 ini adalah yang terakhir.

Setelah dalam tiga tahun berikutnya akan terjadi pada 14 Maret 2025.

Gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan sejajar sehingga bulan melewati bayangan bumi.

Pada gerhana bulan total, seluruh bulan berada di bagian tergelap bayangan bumi, yang disebut umbra.

Saat bulan berada di dalam umbra, ia akan berubah warna menjadi kemerahan.

Gerhana bulan kadang-kadang disebut “Blood Moons” karena fenomena ini.

Apa itu Fenomena Gerhana Bulan Total?

Menurut ORPA, Gerhana Bulan Total adalah fenomena astronomis ketika seluruh permukaan bulan memasuki bayangan inti (umbra) Bumi.

Fenomena itu disebabkan oleh konfigurasi antara bulan, bumi dan matahari membentuk sebuah garis lurus.

Bulan berada di dekat titik simpul orbit bulan, yakni perpotongan antara ekliptika.

Ekliptika adalah bidang edar bumi mengelilingi matahari dengan orbit bulan.

Baca juga: Gerhana Bulan Total akan Terjadi Nanti Sore 8 November 2022, Ini Niat dan Tata Cara Shalat Khusuf

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved