Menolak Cinta Pemuda India

Nekat, Modal Janji, Terpikat Wanita Wojo, Pemuda India Ini Lamar Syarifah Ditolak Calon Mertua

Perjuangan cinta seorang pemuda India Asib Ali Bhore menikah wanita pujaan hatinya Syarifah sangat menyentuh hati.

|
Penulis: Cut Eva Magfirah | Editor: Budi Fatria
YouTube Afdhal Yusman
Asib Ali memperlihatkan keperluan yang dipersiapkannya untuk menikahi Syarifah 

TRIBUNGAYO.COM - Bermodal janji, terpikat wanita asal Wojo, pria asal India bernama Asib Ali Bhroe (24), nekat melamar Syarifah, ternyata ditolak calon mertua.

Perjuangan cinta seorang pemuda India Asib Ali Bhore menikah wanita pujaan hatinya Syarifah sangat menyentuh hati.

Bagaimana tidak, pemuda India Asib Ali menghabiskan seluruh tabungannya selama 5 tahun bekerja di Arab Saudi untuk menikahinya Syarifah Haerunnisa gadis asal Desa Watangrumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Namun perjuangan cinta pemuda India Asib Ali yang jauh-jauh datang ke Indonesia tidak semulus yang dibayangkan.

Asib Ali harus menerima penolakan dari calon mertua yakni orang tua dari Syarifah gadis yang ingin dinikahinya.

Kasih yang tak bersambut ini sangat menyentuh hati para warganet, hingga kisah perjuangan cintan Asib Ali ramai diperbincangkan.

Dalam YouTube Afdhal Yusma salah satu YouTuber dan Selebgram, pemuda India Asib Ali membagikan kisahnya.

Pemuda India Asib Ali membagikan kisahnya

Dimana diketahui Asib Ali sempat terlantar di Bandara selama berhari-hari karena tidak dapat berkomunikasi dengan siapa pun.

Pemuda India ini nekat ke Indonesia hanya bermodal sebuah janji.

Perjuangan Cinta Pemuda India Asib Ali Untuk Nikahi Syarifah, Nekat Keindonesia Bermodal Janji
Perjuangan Cinta Pemuda India Asib Ali Untuk Nikahi Syarifah, Nekat Keindonesia Bermodal Janji (Kolase TribunGayo.com/Serambinews.com)

Karena terpikat dengan wanita asal Indonesia, Asib Ali memutuskan untuk datang ke Indonesia untuk menikahi Syarifah.

Keputusan itu ia lakukan setelah beberapa kali secara yakin menanyakan kepada Syarifah yang telah 1,5 tahun berpacaran dengannya tersebut, apakah mau menikah dengannya.

Ali beberapa kali telah mempertanyakan hal tersebut kepada Syarifah sebelum ia benar-benar pergi ke Indonesia.

"Sebelum dia berangkat, sebelum dia beli tiket, kata dia (Asib Ali) aku sudah tanya seratus kali, jangan sia-siakan uang saya.

Saya mau beli tiket semua habis banyak uang, kamu mau nikah ngak sama aku?" tanya Asib kepada Syarifah, dalam pernyataan yang disampaikan Akash Ellahi di YouTube Afdhal Yusman, Sabtu (25/2/2023).

Dan karena Syarifah setuju untuk menikah dengan Asib Ali, akhirnya pemuda India tersebut bergegas menyiapkan semua keperluan nya pernikahannya di Indonesia.

Sebelum berangkat ke Indonesia, Asib Ali yang diketahui bekerja di Arab Saudi mengundurkan diri dari pekerjaannya agar dapat pulang Ke India.

Kepulangan Asib Ali ke India tersebut setelah 5 tahun dirinya tidak pernah pulang untuk berjumpa ibunya dan hanya pulang untuk mempersiapkan keperluan pernikahannya di Indonesia.

Asib Ali memperlihatkan barang-barang yang dipersiapkannya untuk menikahi Syarifah

Sebagai anak pertama Asib juga memiliki tanggung jawab untuk membiayai keluarganya.

Maka dari itu Asib Ali harus bekerja sebagai tulang punggung keluarga.

Namun untuk mengejar cintanya Asib Ali mengorbankan semua tabungannya untuk bisa menikahi Syarifah Haerunnisa.

Di Indonesia, Asib Ali berhasil menuju rumah Syarifah di Wajo, Sulawesi Selatan.

Perjalanannya dari Bandara Makassar menuju rumah Syarifah sekitar 5 jam perjalanan.

Asib Ali yang tidak dapat berbahasa Indonesia dan Inggris tersebut harus berusaha tiba ke rumah Syarifah.

Dan lebih memperhatikan lagi Asib Ali tidak dapat terhubung internet, karena tidak mengerti cara menukar kartu internet.

Sehingga selama setibanya di Bandara Makassar ia tidak dapat berkomunikasi dengan Syarifah.

Selain itu Asib juga diketahui tidak memiliki media sosial.

Dengan bermodalkan alamat di KTP Syarifah Haerunnisa wanita pujaan hatinya tersebut, Asib Ali berhasil menuju rumah Syarifah.

Namun perjuangan Pemuda India ini berujung pada penolakan orang tua Syarifah.

Melansir dari Serambinews.com, perjuangannya untuk mendapatkan Syarifah ditolak calon mertua, dengan alasan putrinya sudah dijodohkan dengan pria lain.

Perjuangan Asib Ali pun tampaknya tidak dihargai oleh keluarga Syarifah.

Asib Ali Bhore (32) WNA asal India yang lamarannya ditolak oleh orang tua gadis pujaan hatinya asal Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Di samping itu, beredar rekaman suara yang diduga pernyataan dari Syarifah.

Berdasarkan unggahan Instagram @kaanjeng_rumpiik, Rabu (22/2/2023, Syarifah mengungkapkan perilaku Asib padanya selama setahun pacaran.

Asib, menurutnya, adalah pemuda yang baik karena selalu mengirim uang kepadanya tanpa diminta.

Syarifah mengaku, pernah dalam satu waktu Asib mengancam akan mengakhiri hidupnya jika pesannya tidak dibalas.

"Selalu mengancam mau bunuh diri kalau saya tidak balas chatnya, bilang mau bunuh diri lah, nah iris-iris tangannya," akuinya, sebagaimana dikutip dari TribunStyle.com

Bahkan, Syarifah mengatakan bahwa dirinya pernah disuruh minggat dari rumah agar terbang ke India menemui Asib.

"Ali yang suruh kabur dari rumah, makanya kirim uang supaya saya ikut sama dia," jelasnya.

Kendati demikian, Syarifah menegaskan bahwa dirinya tak pernah sekalipun meminta uang kepada Asib

"Saya tidak pernah minta, dia sendiri yang kirim uang," ucapnya melalui rekaman suara.

Dirinya mengaku uang yang diberikan Asib untuk dibelikan handphone.

"HP-ku rusak, makanya tidak bisa komunikasi akhirnya dia kirim uang untuk beli hape," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan terkait uang bulanan yang dikirim Ali memang benar dan itu untuk menutupi kebutuhannya sehari-hari.

"Untuk uang bulanan memang dia kirim, tapi saya belikan kuota untuk komunikasi dengan dia," tambahnya.

Asib Batalkan Kontrak Kerja Demi Temui Syarifah

Meski tidak mendapat restu dari calon mertua, pemuda India bernama Asib Ali Bhore (24), betekad untuk memperjuangkan cintanya.

Pemuda India Asib Ali membagikan kisahnya
Pemuda India Asib Ali membagikan kisahnya (YouTube Afdhal Yusman)

Pemuda India ini berharap masih bisa menikahi Syarifah Haerunnisa (24), asal Desa Watangrumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan yang telah dipacarinya selama satu tahun terakhir.

Hubungan keduanya kandas setelah Asib gagal menemui Syarifah di Wajo dan bahkan calon mertuanya itu menolak keinginan Asib untuk meminang putrinya.

Tak hanya itu, Asib yang menempuh perjalanan panjang dari Uttar Pradesh, India ke Wajo pada Sabtu (18/2/2023) juga harus kehilangan pekerjaan.

Itu terjadi karena Asib lebih memilih mengejar cintanya ke Indonesia, sehingga dia melepas kontrak kerjanya dengan perusahaan Arab Saudi.

Tak hanya itu, Asib juga harus membayar denda pembatalan kontrak sebesar 3000 Riyal atau setara Rp 12,2 juta.

Hal ini terungkap ketika Asib menceritakan semuanya dalam sebuah program yang tayang di Trans TV pada Jumat (24/2/2023).

“Karena disuruh buru-buru, dia (Asib) yang sudah kontrak kerja di Arab Saudi, dia cancel semua.

Sampai bayar 3000 Riyal,” kata Akash Ellahi yang menerjemahkan dan mendampingi Asib dalam program tersebut.

Asib bercerita bahwa sebelum memutuskan ke Indonesia, dirinya sudah berulang kali bertanya kepada Syarifah tentang keserisuannya.

“Kalau kamu mau nikah baru saya beli tiket (pesawat). Karena jangan sia-siakan uang saya,” ujar Asib yang terjemahkan Aksah.

Aksah mengaku sempat membaca isi pesan WhatsApp keduanya, di mana Syarifah mengatakan bahwa Asib harus datang pada tanggal 13 atau 14 Februari 2023 untuk melangsungkan pernikahan.

"Saya baca chat WA-nya sendiri, dia bilang kalau kamu datang tanggal 13-14 kita nikah, hari kamu datang besoknya kita nikah di KUA," ucapnya.

Karena itu, Asib langsung bergegas mengurus segala dokumen dan persyaratan yang diperlukan seperti surat izin orang tua dan surat keterangan belum menikah dari pemerintah India.

Meski ditolak mentah-mentah oleh calon mertua, Asib berharap dirinya dapat menikahi Syarifah di waktu yang tersisa selama ia masih di Indonesia.

Sebab, pemuda India itu hanya memiliki waktu 26 hari lagi untuk bisa mendapatkan restu dari keluarga Syarifah sebelum akhirnya ia harus tinggalkan Indonesia.

Diketahui, Asib telah mengantongi tiket penerbangan pulang ke India pada 23 Maret 2023.

Asib bercerita bahwa dirinya masih mencintai Syarifah dan berharap bisa menikahinya.

“Jadi, dia (Asib) masih mau lihat. Karena dia merasa ‘oh dia (Syarifah) masih dia sayang’. Iya jadi dia tunggu. Katanya sampai mati dia tunggu.” ujar Akash

Bahkan Ali memperlihatkan sejumlah barang-barang hantaran/seserahan yang telah dipersiapkannya dari India untuk diserahkan kepada Syarifah pada saat pernikahan. (TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved