Video

Video Pasokan BBM di Dua SPBU di Aceh Tenggara tak Normal

Dampak dua SPBU yang sudah lama tutup seperti SPBU Lawe Kihing, sedangkan SPBU Kuning sering sekali tutup alias buka tak teratur.

|
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Bagus Setiawan

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Pasokan BBM di dua SPBU di Aceh Tenggara, tak normal.

Akibatnya, terjadi antrian panjang di SPBU Lawe Desky maupun SPBU Kampung Melayu.

Adapun dya SPBU itu yakni SPBU Lawe Kihing dan SPBU Kuning Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara.

Tokoh Pemuda Kecamatan Bambel, Fazriansyah, mengharapkan pihak Pemda untuk dapat mengambil alih pengelolaan pasokan SPBU di SPBU Lawe Kihing dan SPBU Kuning.

Alasannya, karena pihak SPBU tidak mampu memenuhi kebutuhan konsumen untuk menyediakan BBM jenis solar, pertamax maupun pertalite.

Dampak dua SPBU yang sudah lama tutup seperti SPBU Lawe Kihing, sedangkan SPBU Kuning sering sekali tutup alias buka tak teratur.

Sehingga menimbulkan efek masyarakat harus mencari SPBU yang tersedia BBM seperti di SPBU Lawe Desky yang jaraknya ke ibu kota kabupaten sekitar 30 kilometer atau SPBU Kampung Melayu sekitar 7 kilometer dari kota Kabupaten.

Sementara itu Pj Bupati Aceh Tenggara, Drs Syakir MSi mengatakan, pihaknya telah perintahkan Disdagperinaker Aceh Tenggara untuk dapat berkoordinasi dengan pihak pengelola SPBU tersebut. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved