Bertemu Dirjen Kemenkes RI, Pemkab dan DPRK Aceh Tengah Bahas Kesejahteraan Nakes Non ASN 

Bertemu Dirjen Kemenkes RI, Pemkab dan DPRK Aceh Tengah Bahas Kesejahteraan Nakes Non ASN 

Laporan Romadani | Aceh Tengah 

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Pemerintah daerah bersama Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah mengadakan pertemuan penting dengan Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Jumat (27/5/2023).

Pertemuan ini dilakukan dalam rangka membahas upaya peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan (nakes) honorer di daerah tersebut.

Turut hadir Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melaui Kepala Dinas Kesehatan, dr Yunasri dan Ketua Komisi D DPRK Aceh Tengah, Salman ST, dua anggota lainnya Muhammad Syahrul, Desi Novita Anggraini. 

Baca juga: Warga Linge Bersyukur Dapat Bantuan Sembako dari Jumat Berkah Polres Aceh Tengah

Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Kemenkes RI turut hadir untuk mendengarkan aspirasi dan masukan terkait permasalahan yang dihadapi oleh nakes honorer.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua Komisi D DPRK Aceh Tengah, Salman ST menyampaikan pentingnya meningkatkan kesejahteraan nakes honorer sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan. 

Baca juga: Pj Bupati Aceh Tengah Lepas 154 Jamaah Calon Haji, Ini Pesan Mirzuan

Saat ini, kata Salman, ratusan nakes berharap ada akses dari pemerintah terkait penambahan kuota formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K).

"Kita sudah sampaikan ini kepada Kemenpan RB dan Dirjen Kemenkes RI, ini adalah bentuk komitmen kita yang sudah disepakati bersama ratusan Nakes di ruang sidang DPRK Aceh Tengah," jelas dia. 

Ia juga menyoroti pentingnya distribusi tenaga kesehatan yang merata di seluruh kecamatan dan desa di Aceh Tengah.

Baca juga: Perjuangkan Nasib Honorer Nakes Aceh Tengah Jadi PPPK, Pemkab dan Anggota DPRK Temui KemenPANRB

Kadinkes Aceh Tengah, dr Yunasri menyampaikan DPRK Aceh Tengah juga turut memberikan dukungan penuh dalam upaya peningkatan kesejahteraan nakes honorer.

Mereka menekankan perlunya upah yang layak, jaminan sosial, dan fasilitas kerja yang memadai. 

"Artinya Nakes Non ASN di Aceh Tengah tidak dirumah kan, dan berupaya setiap tahunnya perekrutan P3K terus bertambah," jelasnya. 

Kadinkes Aceh Tengah mengungkapkan komitmennya untuk mendukung upaya peningkatan kualitas tenaga kesehatan di daerahnya.

Baca juga: Anggota DPR RI Ilham Pangestu Adakan Pembekalan Tenaga Kerja Kontruksi Berkualitas di Aceh Tengah

Selain itu, pandangan dan usulan terkait formasi PPPK Nakes.

"Kita sepakat untuk terus berkoordinasi dalam mengimplementasikan program rekrutmen PPPK Nakes.

Kita berharap melalui kerja sama yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, kebutuhan akan tenaga kesehatan di Aceh Tengah," tutup Yunasri. (*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News