10 Tahun Gempa Gayo

10 Tahun Gempa Ketol Aceh Tengah Berlalu, Desa Serempah Rindu Infrastruktur Jalan yang Bagus

Buruknya akses jalan ini mulai terlihat saat tiba di simpang Kute Gelime, sejauh 14 kilometer menuju desa Serempah jalannya rusak parah.

Penulis: Romadani | Editor: Mawaddatul Husna
TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI
Jalan rusak menuju Desa Serempah Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah, Rabu (28/7/2023). 

10 Tahun Gempa Ketol Aceh Tengah Berlalu, Desa Serempah Rindu Infrastruktur Jalan Bagus

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Masyarakat di Desa Serempah, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah kini memasuki sejarah penting dalam pemulihan pascagempa.

Genap 10 tahun setelah gempa Ketol yang menghancurkan daerah tersebut, masyarakat desa ini merindukan jalan mulus yang bisa dilewati dengan mudah.

Gempa Ketol yang terjadi pada tahun 2013 merupakan bencana alam yang melumpuhkan Aceh Tengah dan berdampak signifikan pada kehidupan masyarakat di daerah tersebut.

Baca juga: Bangkit dari Gempa Ketol Aceh Tengah, Kini Desa Bah Kembangkan Wisata Air Sungai dan Bentangan Sawah

Namun, sayangnya desa yang molek ini masih jauh dari pembangunan layaknya desa-desa yang berada di perkotaan.

Desa terpencil ini berlokasi di pegunungan yang seolah tersembunyi dari keramaian kota.

Desa tersebut memiliki keindahan alam yang menakjubkan, tetapi juga menyimpan cerita tragis yang tak terlupakan.

Akses jalan menuju desa ini begitu memprihatinkan, kurang lebih berjarak 27 kilometer dari jalan nasional Simpang Balik Kabupaten Bener Meriah.

Buruknya akses jalan ini mulai terlihat saat tiba di simpang Kute Gelime, sejauh 14 kilometer menuju desa Serempah jalannya rusak parah.

Baca juga: Kisah Salbiah Fitri Selamat dari Gempa Ketol Aceh Tengah, Saksikan Desa Serempah Terbelah Jadi Dua

Batu kerikil hingga batu besar banyak dijumpai selama dalam perjalanan, sehingga membuat kendaraan roda dua dan empat tidak nyaman saat melintasinya.

Ditambah lagi terjalnya jalan, tikungan yang mengerikan serta rusaknya jalan membuat bendungan air di kala musim penghujan tiba.

Tentu hal ini sangat berbahaya bagi pengendara, apalagi saat masyarakat sakit mendadak sangat sulit melewati jalan rusak untuk berobat ke Kota Takengon.

Salah satu warga Desa Serempah, Salbiah Fitri mengungkapkan rasa rindu akan jalan menuju desanya dapat dibangun oleh pemerintah.

Baca juga: Kisah Desa Serempah di Aceh Tengah, Saksi Dahsyatnya Gempa Ketol pada 2013

Ia menceritakan sejak masuk ke desa tersebut tahun 2008 masih sama dan belum tersentuh oleh pemerintah hingga saat ini.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved