10 Tahun Gempa Gayo

Mengenang Gempa Ketol Aceh Tengah, Ternyata Serempah Artinya "Tora Ni Gajah"

Serempah masuk dalam Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, ditengarai  lokasi pusat gempa berkekuatan 6,2 skala richter yang menyisakan nyeri luka

|
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Rizwan
DOK Andika Bakti
Sisa puing bangunan yang tersisa akibat gempa dahsyat di Ketol, Aceh Tengah pada 2013. 

Laporan Fikar W.Eda I Aceh Tengah
 
TRIBUNGAYO COM, TAKENGON - Serempah, kampung tua  berada di lembah.

Terbenam dan terbelah diimpit bumi, pada peristiwa Gempa Gayo pada 2 Juli 2013.

Serempah masuk dalam Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, ditengarai  lokasi pusat gempa berkekuatan 6,2 skala richter yang menyisakan nyeri luka.

Serempah ibarat sebuah misteri.

Tak banyak yang tahu apa arti Serempah, yang konon sudah tumbuh menjadi kampung sejak 1931.

Beberapa orang yang ditanyai seputar nama Serempah, rata-rata menggeleng. 

Tirai misteri baru terkuak, tatkala  bersua dengan Syekh M Jadi, 45 tahun, Kamis,11 Juli 2013 siang.

Saat ditemui, pria berkulit sawo matang itu, sedang duduk di sebuah bangku panjang di bibir tebing Serempah yang terkoyak.  

"Rumah saya di sana. Hancur semua," kata Syekh M Jadi seraya mengarahkan telunjuknya ke bagian hilir.  

Baca juga: Kisah Haru Atlet Difabel Romi Aditya Raih Prestasi Nasional, Selamat dari Gempa Aceh Tengah 2013

Ketika ditanya arti Serempah, Syekh M Jadi sempat terdiam sejenak.

Ia mencoba  mengumpulkan ingatan. 

"Serempah artinya tora ni gajah," katanya kemudian.

"Tora ni gajah" bahasa Gayo, jika diindonesiakan artinya "sisa makanan gajah."

Ia ingat cerita orang-orang tua dulu, bahwa pernah ada sekelompok orang  pencari kerbau  datang ke kampung itu.

Saat akan menentukan lokasi untuk  tempat beristirahat, salah seorang mengusulkan agar memilih lokasi ditemukannya "sisa makanan gajah." 

Halaman
12
Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved