Video

Lima Desa Tergenang Banjir di Aceh Tenggara Akibat Tanggul Lawe Kinga dan Buah Pala Jebol

Nazmi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tenggara, menyatakan bahwa lima desa tersebut terkena banjir dan 36 kepala keluarga.

|
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Bagus Setiawan

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Banjir melanda lima desa yang terletak di empat kecamatan di Kabupaten Aceh Tenggara. Sebanyak 36 kepala keluarga atau sekitar 132 orang terdampak akibatnya.

Saat ini, banjir telah surut di beberapa daerah, termasuk di Jalan Nasional Desa Kuning yang ketinggian airnya mencapai 30 sentimeter.

Keenam desa yang terdampak banjir tersebut adalah Desa Maha Singkil di Kecamatan Bukit Tusam, Desa Pinding di Kecamatan Bambel, Desa Kuta Lesung, Desa Buah Pala, dan Desa Kayu Mbelin di Kecamatan Lawe Sumur, serta Desa Kayu Mbelin di Kecamatan Lawe Sigala-gala.

Nazmi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tenggara, menyatakan bahwa lima desa tersebut terkena banjir dan 36 kepala keluarga atau sekitar 132 orang terdampak.

Menurut Nazmi, banjir terjadi pada hari Rabu, tanggal 12 Juli 2023, sekitar pukul 22.54 WIB.

Banjir ini disebabkan oleh curah hujan sedang hingga tinggi yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Aceh Tenggara.

Akibatnya, terjadi pendangkalan pada jembatan, sehingga air meluap ke badan jalan dan tanggul Sungai Lawe Kinga pun jebol. Akibatnya, aliran sungai Lawe Kinga mengarah ke pemukiman penduduk, terutama di Kecamatan Lawe Sumur.

Dalam bencana banjir ini, rumah-rumah warga tergenang air akibat jebolnya tanggul di Desa Buah Pala, Kecamatan Lawe Sumur, dan jebolnya tanggul di Desa Pinding, Kecamatan Bambel. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved