Jambore Dunia 2023

Suhu Panas di Korea Selatan Jadi Berita Miring Jambore Dunia, HRB Ajak  Publik Berpikir Positif

Sebab kata Rasyid, sebagai tuan rumah, Korea Selatan tidak akan ingin mempertaruhkan harga dininya atas segala hal negatif untuk menyudutkannya.

|
Editor: Khalidin Umar Barat
FOR TRIBUNGAYO.COM
Ustaz Haji Rasyid Bancin alias HRB mewakili pimpinan pesantren di Aceh bersama peserta Kwarda Aceh saat mengikuti kegiatan Jambore ke 25 Dunia tahun 2023 yang berlangsung tanggal 2 -12 Agustus 2023 di SaeManGeum, Jeollabuk-do, Korea Selatan. 

TRIBUNGAYO.COM - Haji Rasyid Bancin alias HRB, salah satu peserta kontingen Pramuka Kwarda Aceh yang ikut Jambore Dunia ke 25 di Korea Selatan meminta semua pihak berpikir positif terkait suhu panas yang digembar-gemborkan menjadi isu miring.

Imbauan itu disampaikan Haji Rasyid Bancing dalam siaran pers yang dikirim kepada TribunGayo.com Minggu (6/8/2023) sebagai upaya untuk memberikan pemberitaan berimbang terkait cuaca panas yang menjadi isu besar di tengah perhelatan Jambore Dunia di Korea Selatan.

Haji Rasyid Bancin meminta semua pihak  berpikir positif karena kegiatan ini dilirik publik dunia. Dia yakin Pemerintah Korea pasti akan bertanggungjawab menanggulangi seagala persoalan.

Sebab kata Rasyid, sebagai tuan rumah, Korea Selatan tidak akan ingin mempertaruhkan harga dininya atas segala hal negatif yang kini digoreng menjadi isu besar.

"Begitu juga dengan asosiasi pramuka internasional, World Organization of the Scout Movement (WOSM) selaku penyelenggara kegiatan pastinya mereka akan berpikir keras untuk menemukan langkah-langkah yang solutif," kata Rasyid yang akrab disapa HRB itu.

Dia menambahkan untuk menanggulangi permasalahan cuaca, di area perkemahan saat ini pihak Korea Selatan telah menempatkan bus  di sejumlah titik yang difungsikan sebagai Cooling Center.

Para peserta perkemahan kata HRB dapat berteduh di dalamnya sembari mencharger handphone. Selain itu di jalanan perkemahan, pihak panitia acap membagikan air mineral secara gratis kepada peserta perkemahan.

HRB juga menghimbau agar masyarakat tidak mudah tersulut emosi dengan berita yang beredar. Ini agar tidak menimbulkan kepanikan orangtua yanga anaknya mengikutii kegiatan jambore dunia.

Baca juga: Pramuka Jambore Dunia asal Aceh ini Anggap Cuaca Panas di Korsel sama dengan di Indonesia

Baca juga: Kisah Inspiratif Ulfandi Fajritul dari Tukang Angkut Sampah hingga Menjadi Seorang Bintara Polri

Ditambahkan, dari 50.000 an peserta di Jambore di Korea,  peserta Indonesia mencapai seribu orang lebih dan mereka semua kalangan pelajar tingkat SMP/SMA.

Mendengar informasi miring atau penilaian buruk terhadap kegiatan jambore duinia ini tentu akan menimbulkan kepanikan tersendiri.

"Saya kira para orangtua tidak perlu terpancing dengan pemberitaan yang beredar, cukup tetap menjalin komunikasi dengan pembina atau pimpingan kontingen yang bertanggung jawab memebersamai anak-anak di perkemahan," imbau HRB.

"Kita berdoa, semoga para peserta jamboree dunia khususnya dari Indonesia dalam keadaan sehat dan semangat serta kembali kembali ke kampung halaman dengan selamat, Aamiin" pungkas HRB

Sebelumnya diberitakan pramuka peserta Jambore Dunia ke 25 asal Aceh tidak mempersoalkan suhu di Korea Selatan karena menganggap cuacanya justru sama dengan di Indonesia.

Informasi itu disampaikan Ustaz Haji Rasyid Bancin alias HRB salah satu pendamping pramuka kwarda Aceh, Indonesia kepada TribunGayo.com, Minggu (6/8/2023) menanggapi isu suhu panas melanda Korea Selatan yang digembar-gemborkan sejumlah media.

Haji Rasyid Bancin mengaku kaget dengan pemberitaan sejumlah media yang dinila sangat berlebihan soal cuaca di Korea Selatan.

Sumber: TribunGayo
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved