Ratusan Tenaga Kesehatan di RSUD Muhammad Alikasim Gayo Lues Dites Urine

Laporan Rasidan I Gayo Lues 

TRIBUNGAYO.COM, BLANGKEJEREN - Ratusan tenaga kesehatan (Nakes) di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Alikasim kabupaten Gayo Lues dites urine oleh BNNK kabupaten tersebut.

Hal itu sebagai bentuk untuk mendeteksi dini anti narkoba terhadap para Nakes di rumah sakit itu, Senin (14/8/2023).

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribungayo.com, seluruh Nakes seperti ASN dan Non ASN di RSUD Muhammad Alikasim dites urine, hal itu dalam rangka untuk mendeteksi narkoba di lingkungan rumah sakit tersebut.

Hal itu dikatakan Direktur RSUD Muhammad Alikasim Galus, dr Mutia Fitri kepada Tribungayo.com.

Ia mengatakan, seluruh petugas Nakes dan staf di rumah sakit tersebut yang berjumlah sekitar 117 orang.

Mereka dilakukan tes urine secara mendadak oleh pihak BNNK kabupaten Galus yang berkerjasama dengan pihak RSUD.

Baca juga: Harianto Korban Tersengat Arus Listrik di Gayo Lues Kini Kondisinya Sudah Membaik

Baca juga: 4 WNA Australia dan 3 WNI Hilang Bersama Speed Boat di Perairan Kepulauan Banyak Aceh Singkil

"Tes urine dilakukan dalam hal melaksanakan kegiatan deteksi din bagi tenaga kesehatan dan non kesehatan yang bertugas dan bekerja di RSUD Muhammad Alikasim Galus tersebut," jelasnya.

Hal itu juga bertujuan agar seluruh karyawan atau Nakes di rumah sakit tersebut bebas dari penyalahgunaan narkoba.

"Diharapkan, melalui kegiatan tes urine tersebut agar pihak manajemen RSUD Galus untuk lebih waspada dalam pemantauan dan pengawasan, terhadap seluruh karyawan  atau Nakes yang bertugas di rumah sakit.

Ini dilakukan guna mewujudkan rumah sakit bersih narkoba (Bersinar)," ungkapnya.

Sementara itu Kepala BNNK Galus, Fauzul Iman mengaku, sangat mengapresiasi kepada Direktur RSUD berserta jajarannya yang telah mendukung upaya P4GN untuk mewujudkan rumah sakit bersinar. 

"Dengan adanya kegiatan pencegahan deteksi dini diharapkan seluruh ASN dan Non ASN di rumah sakit, agar bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba karena tugas mereka adalah melayani masyarakat banyak," jelasnya.(*)

Baca juga: Peringatan Hari Damai Aceh Ke-18 Tahun di Taman Sulthanah Safiatuddin Banda Aceh, Ini Agendanya

Baca juga: Kapolri Cup 2023 Seri II: Tim Voli Putri Jawa Timur Menang Telak atas Riau

Baca juga: RSUD Cut Meutia Aceh Utara Mulai Operasikan Alkes Canggih Setelah Launching Oleh Pj Bupati Mahyuzar

Update berita lainnya di TribunGayocom dan GoogleNews