Tak Hanya Depik, Ini Ikan Endemik Asli Lainnya yang Hidup di Danau Lut Tawar Aceh Tengah

Tak Hanya Depik, Ini Ikan Endemik Asli Lainnya yang Hidup di Danau Lut Tawar Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Danau Lut Tawar di Aceh Tengah adalah salah satu danau terbesar di provinsi Aceh.

Danau ini terkenal karena memiliki beragam ikan endemik yang unik.

Meskipun ikan depik adalah salah satu yang paling khas dan terkenal di danau ini, ternyata ada jenis ikan lain yang juga hidup di sana.

Ikan depik (Rasbora leptosoma) adalah salah satu ikan endemik yang paling dikenal dari Danau Lut Tawar.

Ikan ini telah menjadi ikon dari Tanoh Gayo dan seringkali dijadikan oleh-oleh oleh wisatawan yang berkunjung ke Aceh Tengah.

Selain itu, ikan depik juga menjadi bahan utama dalam berbagai hidangan khas Gayo seperti masam jing, ikan depik goreng, atau diolah menjadi pengat, sebuah hidangan khas Gayo yang lezat.

Namun, selain ikan depik, ada satu lagi ikan endemik asli Danau Lut Tawar yang layak untuk diperhatikan, yaitu ikan kawan (Poropuntius tawarensis).

Menurut penelitian yang dilaporkan dalam jurnal "Dominasi jenis Ikan yang Terdapat di Danau Lut Tawar Sebagai Media Pembelajaran Zoologi".

Kedua ikan ini hanya ditemukan di Danau Lut Tawar dan tidak ditemukan di perairan lainnya.

Akan tetapi selain dua ikan endemik asli Danau Lut Tawar tersebut, terdapat beberapa jenis ikan lainnya yang hidup di perairan Tanoh Gayo.

22 Jenis Ikan yang ditemukan hidup di Danau Lut Tawar

Berikut adalah daftar jenis-jenis ikan yang dapat ditemukan di Danau Lut Tawar, Aceh Tengah, berdasarkan penelitian yang sama:

-Ikan Mas (Cyprinus carpio) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Bawal.

-Ikan Talas (Cyprinus sp) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Peres.

-Ikan Nila (Tilapia nilotica) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Manila.

-Ikan Mujair (Tilapia sp) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Jaher.

Baca juga: Harga Depik Rp 35 Ribu per Kal di Pasar Inpres, Terong Agur Rp 15 Ribu/Kg

Baca juga: Wisata Aceh Tengah, Pengat Ikan Depik Kuliner Khas dari Tanoh Gayo, Berikut Cara Memasaknya

-Ikan Lele (Clarias batrachus) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Mut.

-Ikan Belut (Fluta alba) - dalam bahasa Gayo disebut Belut.

-Ikan Gabus (Ophiocephalus gachua HB) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Bado.

-Ikan Sepat (Polyacanthus hasselti CV) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Kerup.

-Ikan Mas Putih (Cyprinus sp) - dalam bahasa Gayo disebut Iken Pedih.

-Ikan Depik (Rasbora leptosoma) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Depik.

Baca juga: Ikan "Depik Didisen" Kosong, "Depik Penyangkulen" Rp 50 Ribu Per Kal

Baca juga: Depik, Ikan Khas Danau Laut Tawar Takengon, Berikut Resep dan Cara Memasaknya

-Ikan Kawan (Poropuntius tawarensis) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Kawan.

-Rasbora sp - dalam bahasa Gayo disebut Yas.

-Rasbora sp - dalam bahasa Gayo disebut Gule Reio.

-Dangila sp - dalam bahasa Gayo disebut Jejolong.

-Udang (Penaeus) - dalam bahasa Gayo juga disebut Udang.

-Ikan Kepras (Dangila cuvieri CV) - dalam bahasa Gayo disebut Keperas.

Baca juga: Ikan Depik Khas Danau Lut Tawar Dijemur di Arena Bazar Perpustakaan Nasional Jakarta

Baca juga: Ikan Predator Danau Lut Tawar Bergigi Tajam Satu Genus dengan Piranha, Benarkah Makan Ikan Depik?

-Ophiocephalus sp - dalam bahasa Gayo disebut Gule Lokot.

-Kepiting - dalam bahasa Gayo disebut Gerep.

-Tidak diketahui namanya dalam bahasa Indonesia, tetapi dalam bahasa Gayo disebut Gule
Ili.

-Ikan Garing (Labeobarbus douronensis CV) - dalam bahasa Gayo disebut Gegaring.

-Sidat (Anguilla sp) - dalam bahasa Gayo disebut Gule Denung.

-Ikan Grass Carp - dalam bahasa Gayo disebut Keraskap.

Baca juga: Heboh Ikan Predator dan Depik di Lut Tawar, Aceh Banyak Danau, Simak Penjelasan Dinas Perikanan Aceh

Dengan keberagaman jenis ikan yang ditemukan di Danau Lut Tawar, Danau ini menjadi tempat yang penting bagi keanekaragaman hayati di Aceh Tengah.

Dan juga merupakan daya tarik wisata kuliner yang unik bagi para pengunjung yang ingin mencicipi kelezatan ikan-ikan endemik yang di dapat diolah menjadi masakan khas Gayo.

(TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)