Berita Aceh Tengah

Ketua Komisi A DPRK Aceh Tengah Minta Inspektorat Investigasi Khusus Pemerintahan Wihni Bakong

Menurut Fauzan, transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan lokal merupakan hal yang sangat penting.

Penulis: Romadani | Editor: Khalidin Umar Barat
For TRIBUNGAYO.COM
Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah Fauzan memimpin rapat terkait permasalahan Pemerintahan Desa Wihni Bakong Kecamatan Silihnara, Selasa (3/10/2023) 

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah Fauzan memimpin rapat terkait permasalahan Pemerintahan Desa Wihni Bakong Kecamatan Silihnara, Selasa (3/10/2023)

Komisi A DPRK Aceh Tengah mengeluarkan permintaan resmi kepada Inspektorat Daerah untuk melakukan investigasi khusus terhadap kinerja Pemerintahan Wihni Bakong.

Pihak Inspektorat diminta menyoroti berbagai isu terkait administrasi dan pengelolaan keuangan yang memerlukan klarifikasi lebih lanjut dari pemerintah desa.

Menurut Fauzan, transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan lokal merupakan hal yang sangat penting.

"Kami memahami pentingnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan. Oleh karena itu, kami meminta Inspektorat Daerah untuk mengkaji secara menyeluruh setiap aspek dalam administrasi Pemerintahan Wihni Bakong," kata Fauzan.

Sedangkan Reje Kampung Wihni Bakong Hasan Basri menyambut baik langkah tersebut dan menegaskan bahwa mereka akan memberikan kerjasama penuh selama proses investigasi.

"Kami siap diberhentikan apabila terbukti bersalah, jadi apapun keputusan hasil pemeriksaan nantinya kita siap," kata Hasan Basri

Inspektorat Daerah Aceh Tengah segera memulai investigasi mendalam terhadap tuduhan-tuduhan yang diajukan.

Warga Wihni Bakong mengharapkan agar investigasi ini dapat memberikan kejelasan terkait isu-isu yang berkembang dan memastikan bahwa pemerintahan daerah tetap berada dalam koridor integritas dan kejujuran. Proses investigasi ini diharapkan akan

"Kita akan terus mengikuti perkembangan investigasi ini dan memang itulah yang diharapkan oleh warga tindak lanjut terhadap laporan masyarakat," kata Sudar.

Selain Fauzan, dalam rapat tersebut juga hadir anggota DPRK Aceh Tengah lainnya seperti, Hamdan, Januar Efendi dan Nurul Hidayah.

Sedangkan dari pihak eksekutif hadir Asisten I Setdakab Aceh Tengah, Kabag Hukum, Inspektorat, DPMK, Dinas Kesehatan, dan Camat Silih Nara. (*)

Baca juga: Terapkan Budaya Anti Pungli, Satgas Saber Pungli Sosialisasi di Kabupaten Aceh Tengah

Baca juga: Kisah Yusuf Pria Lulusan Sarjana di Aceh Tengah, Rela Berjualan Lontong untuk Bantu Ekonomi Keluarga

Baca juga: Prof.Abdullah Puteh Lantik Pengurus MW KAHMI dan FORHATI Aceh Periode 2022-2027

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved