Kisah Asmah 14 Tahun Jadi Guru Honorer di Aceh Tenggara, Nyambi Jualan Cabai di Hari Pekan

Laporan Asnawi Luwi I Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Asmah Budiman (52) Warga Desa Lawe Sigala Barat, Kecamatan Lawe Sigala-gala Kabupaten Aceh Tenggara, merupakan tenaga honorer di SDN Lawe Sigala-gala.

Ia sudah 14 tahun menjadi honorer dan selama ini nyambi atau sambilan sebagai pedagang cabai, bumbu dapur dan juga sayur-sayuran.

Asmah sering berjualan pada hari pekan Lawe Sigala-gala dan Pekan Lawe Desky, Kecamatan Babul Makmur.

Asmah hari-harinya bekerja sebagai tenaga honorer di SDN Lawe Sigala-gala.

Didamping itu Asmah setiap pekan Rabu dan Sabtu serta hari Senin, Asmah harus berjualan di pekan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di rumah tangga dan biaya pendidikan anaknya yang masih sekolah di tingkat SD.

"Saya sebagai guru honorer sudah 14 tahun mengajar dan nyambi jualan di pekan-pekan selama 10 tahun,"katanya.

Saat ini ia tak bisa ikuti seleksi PPPK guru karena, mereka hanya tamatan tingkat SMA.

"Saya tetap mengajar sambil kuliah semoga kedepannya bisa diangkat menjadi ASN PPPK guru," ujarnya. 

Jadi di tengah kesibukan sebagai guru honorer, nyambi jualan agar kebutuhan di rumah tangga terpenuhi bersama suaminya Bono Imran dan anaknya Della.(*)

Baca juga: Kisah Manis Pahit Chalidin Pemilik Bengkel Las di Gayo Lues dalam Membangun Usahanya

Baca juga: Kisah Samsinah Penjual Jajanan Sekolah di Aceh Tenggara,Berjuang untuk Sekolahkan Anak hingga Kuliah

Baca juga: Jude Bellingham Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo di Real Madrid

Baca juga: Polisi Musnahkan Ladang Ganja 5 Hektare di Aceh Utara, 2 Tersangka Ditangkap

Baca juga: CEO Tribun Network Terima Penghargaan dari Wakil Presiden, Bantu Pemerintah Pengentasan Stunting