Video Warga Tenemukan Jasad Raja Tuah Arpani yang Sempat Hilang Terseret Arus Sungai Alas

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Seorang warga berusia 60 tahun yang bermukim di Desa Pasir Permata, Kecamatan Lawe Alas, Kabupaten Aceh Tenggara, bernama Armen, menemukan mayat seorang pria bernama Raja Tuah Arpani di tepi Sungai Alas Tualang Sembilakh Baru, Kecamatan Bambel, Kabupaten Aceh Tenggara pada hari Senin, 23 Oktober 2023, sekitar pukul 11.30 WIB.

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP R Doni Sumarsono SIK MH, didampingi Kapolsek Bambel, Ipda Irwansyah Putra Pelis SH MH, menjelaskan bahwa penemuan mayat tersebut terjadi di Sungai Alas, Desa Tualang Sembilakh Baru, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara.

Mayat tersebut adalah seorang pria bernama Raja Tuah Arpani, yang berasal dari Desa Kuta Batu II, Kecamatan Lawe Alas, Agara.

Kapolsek Bambel, Ipda Irwansyah Putra, menjelaskan bahwa saat itu Armen, yang merupakan saksi, sedang menjala ikan di tepi Sungai Kali Alas, Desa Tualang Sembilakh Baru.

Saat sedang menjala, Armen melihat mayat korban terdampar di antara bebatuan di tengah Daerah Aliran Sungai (DAS) Alas dalam keadaan terlentang dan tidak bernyawa, mengenakan celana pendek berwarna merah.

Setelah melihat kejadian tersebut, Armen memberitahu saksi lainnya, M Amin. M Amin kemudian menginformasikan kepada warga Desa Tualang Sembilakh Baru tentang penemuan mayat di Sungai Kali Alas dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian, yakni Polsek Bambel.

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Bambel, Ipda Irwansyah Putra Pelis SH MH, bersama dengan personil dan personil Satuan Intelkam Polres Aceh Tenggara, segera turun ke lokasi kejadian.

Sekitar pukul 13.00 WIB, keluarga korban dan warga sekitar membantu mengevakuasi mayat dari aliran sungai dengan menggunakan tandu yang terbuat dari sarung kain. Mayat korban kemudian dibawa oleh keluarga ke rumah duka.

Sebelumnya, Raja Tuah Arpani (20 tahun), yang merupakan warga Desa Kuta Batu II, Kecamatan Lawe Alas, Kabupaten Aceh Tenggara, telah terseret oleh arus Sungai Alas di Desa Ketambe pada hari Minggu, 22 Oktober 2023, sekitar pukul 13.00 WIB. (*)