Pengendara Minta BPJN Aceh Atasi Jalan Dampak Banjir Bandang di Aceh Tenggara, Antrian Berhari-hari

Laporan Asnawi Luwi I Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh diminta atasi material bebatuan dan kayu gelondongan musibah banjir bandang di Desa Titi Pasir Pasar Puntung dan Kampung Baru Kecamatan Semadam Kabupaten Aceh Tenggara. 

Pasalnya, antrian panjang truk berbadan lebar di tepi jalan Nasional sudah berjalan empat hari.

Kondisi ini berdampak terhadap kebutuhan sehari-hari di Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues.

Pantauan di lapangan, alat berat excavator sudah berhari-hari bekerja di lokasi banjir Bandang di Kecamatan Semadam. Namun, akses jalan Nasional yang menjadi wewenang BPJN Aceh di lintasan Aceh Tenggara - Medan.

Sebagian mobil colt disel untuk melintas ke Kutacane dan sebaliknya dari Kutacane ke Medan melalui Lawe Kinga Lapter - Kebun Sere, Kecamatan Semadam.

"Sudah 4 hari jalan Nasional ini aja belum bisa dilalui, kami sudah berhari-hari disini," kata Afifuddin, sopir truk tersebut, Jumat (24/11/2023).(*)

Baca juga: 8 Fakta Pengusaha Aceh Tenggara Dihabisi Sopirnya, Pelaku Sikat Uang 156 Juta

Baca juga: Korban Banjir Bandang di Rikit Bur Aceh Tenggara Butuh Dapur Umum

Baca juga: Polisi Ringkus DPO Pembunuh Pengusaha Aceh Tenggara di Padang Tiji

Baca juga: Duel Sengit Timnas U17 Brasil vs Argentina di Perempat Final Piala Dunia U17 2023

Baca juga: Keutamaan Membaca Surah Al Kahfi di Hari Jumat