Berita Internasional

Seorang Pria Tak Dikenal Tembak Tiga Mahasiswa Keturunan Palestina di Vermont Amerika Serikat

"Ketiganya sedang berjalan di Prospect Street ketika mereka dihadang oleh seorang pria kulit putih yang membawa pistol," kata polisi setempat.

KOLASE TRIBUNGAYO.COM/TRIBUNNEWS.COM
Tiga mahasiswa keturunan Palestina menjadi korban penembakan oleh pria tak dikenal di Vermont, Amerika Serikat, Sabtu (25/11/2023) waktu setempat. 

Seorang Pria Tak Dikenal Tembak Tiga Mahasiswa Keturunan Palestina di Vermont Amerika Serikat

TRIBUNGAYO.COM - Tanpa berbicara apa-apa, seorang pria tak dikenal menembak tiga mahasiswa keturunan Palestina, di Burlington, Vermont, Amerika Serikat, Sabtu (25/11/2023) waktu setempat.

Dilansir dari ABC News, ketiga mahasiswa tersebut ditembak di luar rumah salah satu kerabat korban yang mereka kunjungi untuk liburan Thanksgiving.

Hal tersebut disampaikan oleh pihak kepolisian dalam sebuah pernyataan pada Minggu.

Menurut polisi, pria tak dikenal tersebut melepaskan tembakan kepada ketiga mahasiswa keturunan Palestina itu tanpa berbicara apapun terlebih dahulu.

Baca juga: Ustadz Adi Hidayat: Mufti Besar Asal Palestina Adalah Pendukung Pertama Kemerdekaan Indonesia

Saat ditembak, dua korban mengenakan keffiyeh, atau sorban tradisional Palestina, menurut polisi.

"Ketiganya sedang berjalan di Prospect Street ketika mereka dihadang oleh seorang pria kulit putih yang membawa pistol.

Tersangka sedang berjalan kaki di daerah tersebut," kata polisi dalam sebuah pernyataan.

"Tanpa berbicara, dia (pelaku) melepaskan setidaknya empat peluru dari pistolnya dan diyakini melarikan diri dengan berlari."

"Ketiga korban diserang, dua di badan dan satu di ekstremitas bawah."

Nama-nama korban tidak disebutkan oleh polisi.

Baca juga: Dukung Palestina, Jefri Nichol dan Abidzar Al-Ghifari Ikut Boikot Produk Pro Israel

Namun, keluarga para mahasiswa mengumumkan nama mereka.

Dalam sebuah pernyataan bersama, nama ketiga mahasiswa itu adalah Hisham Awartani, seorang mahasiswa di Brown University di Rhode Island.

Kinnan Abdalhamid yang kuliah di Haverford College di Pennsylvania, dan Tahseen Ahmed yang terdaftar di Trinity College di Connecticut.

Para korban adalah lulusan Ramallah Friends School, sebuah sekolah swasta Quaker di Ramallah, Tepi Barat, kata keluarga mereka.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved