77 Pelajar Aceh Tengah dan Bener Meriah Bersaing di Ajang Lomba Pidato Bahasa Inggris

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Sebanyak 75 pelajar dari Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah mengikuti lomba pidato Bahasa Inggris yang digelar Selasa (28/11/2023).

Kegiatan yang diselenggarakan  LingGo O2 COURSE Aceh itu dibuka  Pj Bupati Aceh Tengah Ir T Mirzuan MT di Ballroom Hotel Linge Land Takengon.

Hadir dalam kegiatan itu Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh Tengah, Muslim Hakim S.Pd. MI Kom. Pj Bupati Mirzuan menyampaikan apresiasi yang tinggi dari pemerintah setempat atas terselenggaranya lomba pidato Kompetisi Bahasa Inggris Tahun 2023 bagi pelajar.

Ia menekankan bahwa kompetisi tersebut lebih dari sekedar pencarian juarai dan berfungsi sebagai platform pendidikan bagi generasi muda, khususnya pelajar, untuk menumbuhkan ide-ide cemerlang, opini, dan inovasi dalam bahasa Inggris, khususnya dengan tema "Kebudayaan dan Pariwisata."

Pj Bupati Mirzuan menghimbau mahasiswa peserta untuk sepenuh hati terlibat dalam seluruh aspek kompetisi.

Ia menyoroti, penguasaan bahasa internasional menjadi modal memperkenalkan Kabupaten Aceh Tengah dan Provinsi Aceh khususnya di kancah global.

“Saya mengapresiasi LingGo O2 COURSE Aceh yang telah menyelenggarakan Lomba Pidato Kompetisi Bahasa Inggris yang berlangsung pada tanggal 28 hingga 30 November 2023.

Acara ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan keterampilan generasi muda di Aceh Tengah,” ujarnya.

Menekankan pentingnya pembelajaran bahasa asing sebagai persiapan menghadapi era globalisasi, Pj Bupati Mirzuan mengakui bahwa penguasaan bahasa asing membuka saluran komunikasi yang lebih luas dan memperluas wawasan seseorang, khususnya dalam ranah teknologi informasi.

“Terimakasih kepada seluruh peserta lomba pidato bahasa Inggris. Kami berharap seluruh peserta sebagai generasi emas Indonesia menguasai bahasa asing, menjadi modal berharga dalam memasuki era globalisasi ini,” jelasnya.

Pj Bupati Mirzuan menghimbau agar kompetisi seperti ini dapat menginspirasi siswa untuk meningkatkan kemampuan bahasa asingnya, sehingga berkontribusi pada pengembangan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi di Aceh Tengah.

Ia menegaskan, bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang digunakan untuk berkomunikasi secara global. (*)

Baca juga: Portola Grand Renggali Hotel Lakukan Penanaman Pohon di Aceh Tengah Bersama Balai TNGL

Baca juga: Banjir dan Longsor Akibatkan Akses Jalan Lintas Nagan Raya-Aceh Tengah Lumpuh

Baca juga: SPBU BBM Satu Harga di 2 Kecamatan Aceh Tengah Diresmikan, Pj Bupati Sebut Pemerataan Energi