Wisata Aceh

10 Destinasi Wisata Aceh Paling Populer, Rayakan Liburan Tahun Baru 2024 di Banda Aceh & Aceh Tengah

Keistimewaan Aceh tidak hanya terletak pada keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga pada kekayaan budayanya yang begitu beragam dan menarik.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Malikul Saleh
kolase Tribungayo.com
10 Destinasi Wisata Aceh Paling Populer, Rayakan Liburan Tahun Baru 2024 Di Banda Aceh dan Aceh Tengah 

Museum Tsunami Aceh ini merupakan sebuah penghormatan dan sebagai monumen untuk memperingati bencana tsunami yang melanda Aceh.

Saat berkunjung ke objek wisata yang memiliki nilai sejarah ini, pengunjung bisa merasakan suasana mencekam saat gemuruh gelombang besar tsunami mulai menuju ke pemukiman.

Museum Tsunami Aceh ini memiliki empat lantai yang setiap lantainya dipajang foto-foto keadaan pasca-tsunami, daftar nama korban juga terpampang jelas di dinding.

Lokasi dari Museum Tsunami ini sangat dekat sekali dengan lokasi Masjid Besar Aceh atau Masjid Raya Baiturrahman Aceh. Jarak dari masjid ke museum hanya sekitar 700 meter atau hanya membutuhkan waktu.

Baca juga: Wisata Aceh Tengah, Yuk Gala Dinner Malam Tahun Baru di Parkside Gayo Petro Takengon, Slot Terbatas!

3. Taman Sari Gunongan dan Pinto Khop

wisata Banda Aceh Taman Sari Gunongan dan Pinto Khop
wisata Banda Aceh Taman Sari Gunongan dan Pinto Khop (kolase Tribungayo.com)

Taman ini menjadi simbol cinta dari para raja untuk permaisurinya.

Taman Sari Gunongan ini adalah hadiah dari Sultan Iskandar Muda untuk permaisurinya, yaitu Putri Kamaliah (Putroe Phang).

Tempat Wisata Banda Aceh memiliki suatu bangunan persegi yang dinamakan Kandang.

Kandang ini merupakan makam dari Sultan Iskandar Thani.

Selain itu, Anda dapat mengunjungi Pinto Khop dan tempat pemandian.

Nah, bisa dikatakan ini menjadi tempat wisata yang cukup unik, ya!

4. PLTD Apung

Wisata Banda Aceh PLTD Apung
Wisata Banda Aceh PLTD Apung (kolase Tribungayo.com)

Monumen PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) ini merupakan salah satu saksi bisu bencana tsunami pada 2004 silam.

Pada saat kejadian tsunami, kapal apung PLTD seberat 2.600 ton yang tadinya berada di laut ini terseret ombak tsunami dari wilayah perairan Ulee Lheue sejauh 5 kilometer menuju pusat Kota Banda Aceh.

Kapal apung ini sudah berpindah fungsi dari pembangkit listrik menjadi sarana wisata edukasi di Aceh.

Halaman
1234
Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved