LSM Anti Korupsi Desak Pemerintah Aceh Rampungkan Pembangunan BMCC di Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Proyek pembangunan Gedung Bener Meriah Convention Center (BMCC) yang terletak di Kampung Wono Sobo, Kecamatan Wih Pesam kembali mendapat sorotan.

Aktivis Anti Korupsi, Razikin Akbar mendesak Pemerintah Aceh untuk segera merampungkan pembangunan Gedung BMCC di Bener.

Menurut Razikin, saat ini gedung BMCC sudah diselimuti semak belukar sehingga dikuatirkan akan menjadi bangunan terlantar jika tak segera dirampungkan.

Tahun 2023 lalu Pemerintah Aceh melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) telah menganggarkan dana sekitar Rp 4.3 miliar  untuk kelanjutan pembangunan gedung BMCC. Namun hingga kini tak juga dapat dituntaskan.

"Kita mendesak gedung ini harus rampung di tahun ini, jangan sampai gedung ini terbengkalai, banyak uang negara yang sudah dihabiskan," katanya kepada TribunGayo.com, Sabtu (3/2/2024).

Ia menilai, Pemerintah Aceh tidak serius untuk menyelesaikan pembangunan gedung BMCC.

Ini terlihat dari rencana awal gedung tersebut untuk  pusat pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 35  Aceh pada tahun 2022 lalu.

"Karena tak beres  akhirnya perhelatan akbar MTQ terpaksa dipindah ke lapangan Pacuan Kuda Sengeda Bener Meriah dan proyek tersebut mangkrak sejak tahun 2022," ungkap Razikin.

Razikin menilai Pemerintah Aceh sama sekali tidak serius dalam pembangunan gedung ini.

"Kita berharap, pemerintah dapat menganggarkan anggaran ditahun 2024 untuk penyelesaian gedung, "Intinya tahun ini gedung BMCC harus sudah dapat difungsikan," pungkasnya. (*)

Baca juga: Pj Bupati Bener Meriah Imbau Warga Desa Mekar Jadi Ayu tidak Golput di Pemilu Mendatang

Baca juga: Harga Emas Murni di Bener Meriah Naik Rp 14.000 per Gram

Baca juga: Wali Nanggroe Malik Mahmud Ungkap Peran Radio Rimba Raya di Bener Meriah Pertahankan Kedaulatan RI