Berita Bener Meriah

Lagi, Gajah Liar Ngamuk Rusak Rumah Seorang Nenek di Bener Meriah

Kasus terbaru, satu unit rumah warga di Kampung Pancar Jelobok, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah rusak akibat diobrak abrik gajah lia

Penulis: Bustami | Editor: Khalidin Umar Barat
For TRIBUNGAYO.COM
Babinsa dari Koramil Pintu Rime Gayo sedang melihat kondisi rumah pascadirusak gajah liar, Selasa (6/2/2024). 

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Konflik manusia dengan gajah liar di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah kembali terulang.

Kasus terbaru, satu unit rumah warga di Kampung Pancar Jelobok, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah rusak akibat diobrak abrik gajah liar.

Rumah warga yang dirusak gajah liar itu milik Rayati (54) warga Dusun Sentosa Indah, Kampung Pancar Jelobok.

Informasinya, peristiwa amukan satwa dilindungi tersebut terjadi pada Senin (5/2/2024) sekitar pukul 22.00 WIB malam tepat ketika  rumah Rayati dalam keadaan kosong.

Komandan Kodim 0119 Bener Meriah melalui Danramil Pintu Rime Gayo, Kapten Inf. Arianto, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa amukan Gajah liar tersebut.

"Benar, kita juga dapat informasi dari masyarakat dan babinsa kita telah terjun langsung kelapangan untuk melihat kondisi disana," kata Danramil Pintu Rime Gayo kepada TribunGayo.com, Selasa (6/2/2024).

Danramil, menjelaskan dari keterangan warga gajah yang merusak rumah warga itu terlihat hanya satu individu.

Warga saat kejadian sempat berupaya melakukan pengusiran dengan menggunakan mercon, tapi gajah tersebut juga tak kunjung menjauh dari pemukiman penduduk.

"Beruntungnya tidak ada korban jiwa, tapi kerugian dalam peristiwa ini mencapai puluhan juta," terang Danramil Pintu Rime Gayo.

Secara terpisah Reje Kampung Pancar Jelobok, Mahmuda mengatakan, gajah liar yang merusak rumah Rayati itu berjenis kelamin jantan.

Gajah ini selama ini memang sering berkeliaran dan mengobrak-abrik rumah warga. Menurut kabar, hewan bertelinga lebarini tidak sendiri tapi ada tiga ekor.

"Tapi yang sering merusak rumah warga hanya satu ekor dan sejauh ini sudah tercatat delapan kali gajah itu merusak," sebutnya.

Menurutnya kawanan gajah liar itu sudah sering kali merusak rumah warga, terkadang sampai merusak dua sampai tiga dirumah yang sama.

"Masyarakat di sini sungguh trauma dan tidak tahan lagi, bahkan sudah ada beberapa warga di sini pindah karena tidak tahan lagi.

Kita harap pemerintah segera mencari solusi yang pasti, jangan hanya dengan upaya pengusiran, karena kawanan gajah itu tentu akan kembali lagi," pungkas Mahmuda. (*)

Baca juga: Sosok Revalda Fransiska Siswi SMA Asal Bener Meriah Raih Juara Vokal Solo se-Aceh.

Baca juga: Polisi Amankan Pemuda Bener Meriah Diduga Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Terancam Pidana 20 Tahun

Baca juga: Menikmati Air Hangat untuk Wudhuk di Masjid Al Muttaqien Simpang Balek Bener Meriah

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved